Uji Coba Kebun Kopi Sambung Pucuk
KOPI: Kebun kopi yang akan diuji coba seluas setengah hektare ini terletak di Desa Geramat Mulak Ulu guna meningkatkan kualitas dan produktivitas kopi robusta melalui rencana uji coba kebun kopi sambung pucuk. -FOTO: AGUSTRIAWAN/SUMEKS-
LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID - Kabupaten Lahat berkomitmen meningkatkan kualitas dan produktivitas kopi Robusta melalui rencana uji coba kebun kopi sambung pucuk.
Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi pusat pembibitan kopi yang berkualitas, mendukung para petani, dan memperkuat posisi Lahat sebagai salah satu penghasil kopi terbaik di Indonesia.
“Kebun kopi yang akan diuji coba seluas setengah hektar ini terletak di Desa Geramat Mulak Ulu,” ujar Kepala Dinas Perkebunan Lahat, Vivi Anggraeni SSTP, melalui Kabid Produksi Okta Dinjaya.
Dijelaskannya, proyek ini akan dilakukan dengan pengawasan dari Badan Standarisasi dan Sertifikasi Industri Pertanian (BSSIP) kementerian.
BACA JUGA:Manfaatkan Perkarangan Tanam Sawi
BACA JUGA:KI Wajib Penuhi Kuota Perempuan-Disabilitas, Minimal 30 Persen, Kesetaraan Gender
“Tujuannya adalah untuk mengevaluasi potensi lokasi sebagai pusat pembibitan kopi sambung pucuk yang berkualitas,” tuturnya. Teknik sambung pucuk dianggap efektif dalam meningkatkan kualitas tanaman kopi.
“Dengan cara ini, petani dapat menggabungkan sifat unggul dari varietas yang berbeda, sehingga menghasilkan tanaman kopi yang lebih tahan terhadap hama dan penyakit, serta memiliki cita rasa yang lebih baik,” paparnya.
Rencana ini juga didukung oleh bantuan bibit, pupuk NPK cair, dan pelatihan bagi para petani. Dengan adanya dukungan tersebut, diharapkan para petani dapat mengimplementasikan teknik ini secara efektif dan memperoleh hasil yang maksimal.
“Melalui uji coba ini, Kabupaten Lahat berharap dapat meningkatkan daya saing produk kopi Robusta di pasar domestik dan internasional, apalagi kopi Robusta Lahat telah memiliki Indikasi Geografis,” jelasnya.
BACA JUGA:Masih Turunkan Pompa Air, Petani masih Kekeringan
BACA JUGA:Populasi Ikan di Sungai Menurun, Carikan Solusi Berkelanjutan
Keberhasilan proyek ini, lanjutnya, diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas kopi, tetapi juga memperkuat tradisi budidaya kopi yang telah berlangsung turun-temurun di masyarakat Lahat.
“Dengan komitmen dan dukungan yang solid, Kabupaten Lahat bersiap untuk memanfaatkan potensi besar kopi Robusta, menjadikannya sebagai salah satu pusat penghasil kopi terbaik di Indonesia dan dunia,” pungkasnya.(gti)