https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kebakaran Hebat Melahap Penyulingan Minyak Ilegal di Muba, Api Berkobar di Desa Mekar Jaya, Korban Lagi?

Kobaran api kembali melanda penyulingan minyak ilegal di Keluang, Muba. Belum ada laporan korban jiwa.Foto: yudi/sumateraekspres.id--

MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID -  Kebakaran kembali terjadi di area pengolahan minyak ilegal di Kecamatan Keluang, Musi Banyuasin (Muba), tepatnya di Desa Mekar Jaya, lokasi A3. 

Setelah insiden sebelumnya yang melibatkan sumur minyak ilegal terbakar, kali ini api melahap lokasi penyulingan minyak pada Sabtu, 26 Oktober 2024, sekitar pukul 17.00 WIB.

Meski belum ada laporan resmi terkait korban jiwa, insiden kebakaran ini menegaskan bahwa aktivitas penyulingan minyak ilegal di wilayah Keluang masih berlangsung meski sebelumnya telah ada beberapa kali upaya penertiban dan pembongkaran oleh pihak berwenang.

Dari pantauan di lapangan, lokasi penyulingan yang terbakar ini terletak di tepi jalan menuju lokasi pengeboran minyak mentah di Tanjung Dalam, sekitar area perkebunan PT Hindoli.

BACA JUGA:Sumur Minyak Ilegal di Muba Kembali Terbakar, Seorang Pelaku Ditangkap, Seorang Lagi Buron

BACA JUGA: Beruntun Insiden Illegal Drilling di Keluang, Salah Satu Sentra Minyak Ilegal di Muba

 Walau api telah berhasil dipadamkan, bekas hangus dan aroma asap masih terlihat di area tersebut.

Beruntung, kobaran api tidak sempat menyebar lebih luas ke tangki penyulingan lain yang berada di dekatnya.

"Kebakaran terjadi sore hari, tetapi saya tidak tahu pasti apa penyebabnya. Tiba-tiba saja api besar muncul dari tangki tempat memasak minyak," ungkap salah seorang pekerja yang masih berada di lokasi kejadian.

 "Kami segera mencoba memadamkan api agar tidak menyebar ke tempat lain," tambahnya.

BACA JUGA:Tragis! Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Musi Banyuasin Setelah 13 Hari Beroperasi, Polisi Tangkap Pelaku GN

BACA JUGA:Gas Beracun Kembali Tewaskan Warga, Kasus Kedua di Keluang Muba, Pemilik Sumur Minyak Ilegal Serahkan Diri

Dalam video dan foto yang beredar di media sosial, terlihat kobaran api yang cukup besar diiringi asap hitam pekat membumbung tinggi ke udara, menambah dramatisasi peristiwa kebakaran di lokasi tersebut.

Saat dikonfirmasi, Camat Keluang, Yugo Falentino SSTP MSi, justru mengaku belum mengetahui kejadian itu. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan