https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Komitmen Bersama untuk Pilkada Bersih dan Jujur

DEKLARASI DAMAI: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Selatan menggelar deklarasi damai di pelataran Jakabaring Sport City yang dihadiri ketiga paslon atau yang mewakili. FOTO: BUDIMAN/SUMEKS--

Pj Gubernur diwakili Asisten III Drs Sunarto mengharapkan pemilihan serentak tak terjadi konflik yang dapat mengganggu stabilitas keamanan pelaksanaan tahapan pemilihan.

Seperti politik uang,  politisasi syarat berita hoax dan ujaran kebencian yang dapat menimbulkan keresahan.  ‘’Karena itu dibutuhkan sebuah komitmen yang bersama,’’ katanya.

Menurutnya, pemerintah memberikan bantuan untuk KPU,  Bawaslu, Polda dan Kodam II Sriwijaya.

"Kita semua bersama-sama berkomitmen memelihara dan menjaga Sumatera Selatan kondusif dan zero konflik.

Masyarakat juga harus menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya secara cerdas untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas," kata dia singkat. 

Terpisah, Direktur Kriminal Umum Kombes, M Anwar mengatakan secara kualitas Sumsel aman dan kondusif. "Kita berharap terwujud politik santun dan damai.

Serta menjaga kerukunan antar-umat beragama. Polda melakukan operasi  Langkap Praja sebagai langkah tugas pengamanan Pilkada 2024," ujarnya.

Perwakilan Kodam II Sriwijaya, Kol Inf Ozik Samuel, mengatakan, netralitas TNI merupakan harga mati sebagai wujud nyata TNI tidak kembali ke politik praktis. 

‘’Tugas TNI  membantu pemerintah dan Polri. Kodam juga sudah melakukan pemetaan dan mitigasi atas potensi ancaman dan kemanan. Juga diharapkan pilkada aman.

Memiliki komitmen untuk direalisasikan sehingga terwujud pilkada yang aman dan damai. Tanpa politik SARA dan terjalin sinergitas dan menyukseskan serta aman dan kondusif,’’ katanya.

BACA JUGA:Saksikan, Ghea Youbi Tampil Menghibur Peserta Apel Siaga Bawaslu Sumsel di BKB Palembang

BACA JUGA:Peran Vital Pers dalam Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 di Sumsel, Ini Kata Ketua Bawaslu Sumsel!

Terpisah timses Matahati, Merki Bakri, dihubungi koran ini menjelaskan jika kedua paslon tersebut tengah berada di daerah kampanye.

"Yang jelas mereka ingin datang. Hanya saja karena kampanye sudah terjadwal terpaksa kita wakili," terang Mekri Bakri, singkat. (Iol/)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan