Diduga Akibat Arus Pendek, Satu Rumah Terbakar di Palembang

Reporter: Nanda |

Editor: Irwansyah |

Selasa , 15 Oct 2024 - 15:42

Sebuah rumah semi permanen di Lorong Nurul Huda, Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, ludes terbakar pada Selasa, 15 Oktober 2024, diduga akibat konsleting arus pendek listrik. Foto:Nanda/Sumateraekspres.id --

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebuah rumah semi permanen di Lorong Nurul Huda, Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, ludes dilahap api pada Selasa, 15 Oktober 2024.

Kebakaran yang diduga disebabkan oleh konsleting listrik ini terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, saat kondisi lingkungan di sekitar rumah tersebut sepi.

Ahmad Sanusi, seorang warga setempat, mengungkapkan bahwa ia pertama kali melihat kepulan asap dari rumah saudaranya, Mariam.

“Jam 11 ada kepulan asap dari rumah ayuk saya. Tak lama kemudian, api mulai membesar,” ujarnya.

Sanusi meyakini bahwa kebakaran tersebut terjadi akibat arus pendek, mengingat tidak ada aktivitas memasak di dalam rumah saat kejadian.

“Ayuk saya tidak sedang memasak, jadi kami duga ini karena konsleting listrik. Bangunan kayu juga rentan terbakar,” tambahnya.

Api yang berkobar dengan cepat sempat merembet ke dua rumah di sebelahnya, meskipun tidak terbakar habis.

“Kami berusaha memadamkan api sebelum petugas datang, tetapi angin kencang membuat api merambat,” kata Sanusi.

Beruntung, tim pemadam kebakaran tiba tepat waktu, sehingga api tidak meluas lebih jauh.

“Rumah di samping ayuk kami adalah milik anaknya, dan alhamdulillah tidak terbakar habis, hanya beberapa bagian saja,” imbuhnya.

diduga akibat arus pendek, satu rumah terbakar di palembang                            palembang, sumateraekspres.id – sebuah rumah semi permanen di lorong nurul huda, kelurahan talang putri, kecamatan plaju, ludes dilahap api pada selasa, 15 oktober 2024.
kebakaran yang diduga disebabkan oleh konsleting listrik ini terjadi sekitar pukul 11.00 wib, saat kondisi lingkungan di sekitar rumah tersebut sepi.
ahmad sanusi, seorang warga setempat, mengungkapkan bahwa ia pertama kali melihat kepulan asap dari rumah saudaranya, mariam.
baca juga:menggali bukti sejarah candi borobudur, keterkaitan dinasti syailendra dan kerajaan sriwijaya
baca juga:kemenangan perdana jadi target utama timnas indonesia di qingdao!
“jam 11 ada kepulan asap dari rumah ayuk saya. tak lama kemudian, api mulai membesar,” ujarnya.
sanusi meyakini bahwa kebakaran tersebut terjadi akibat arus pendek, mengingat tidak ada aktivitas memasak di dalam rumah saat kejadian.
“ayuk saya tidak sedang memasak, jadi kami duga ini karena konsleting listrik. bangunan kayu juga rentan terbakar,” tambahnya.
api yang berkobar dengan cepat sempat merembet ke dua rumah di sebelahnya, meskipun tidak terbakar habis.
“kami berusaha memadamkan api sebelum petugas datang, tetapi angin kencang membuat api merambat,” kata sanusi.
baca juga:indonesia melangkah ke kancah dunia, siap tembus fifae world cup 2024!
baca juga:kualifikasi piala dunia, meski tanpa jordi amat, timnas indonesia siap kejutkan tiongkok!
beruntung, tim pemadam kebakaran tiba tepat waktu, sehingga api tidak meluas lebih jauh.
“rumah di samping ayuk kami adalah milik anaknya, dan alhamdulillah tidak terbakar habis, hanya beberapa bagian saja,” imbuhnya.
tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
“untuk bangunan yang terbakar, kerugian bisa mencapai ratusan juta, terutama rumah yang ludes,” jelas sanusi.
baca juga:perjanjian baru, bank indonesia dan bank of japan memperkuat kerja sama
baca juga: petualangan edukatif lewat taro rangers camp dan pembentukan karakter anak indonesia
sekitar lima unit mobil pemadam kebakaran dari pos seberang ulu dan pt pertamina dikerahkan untuk memadamkan api, yang berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.00 wib.