Banjir Karangan Bunga, Kajari : Itu Merupakan Dukungan Moril Penegakan Hukum Kasus ABH
Banjir Karangan Bunga, Kajari : Itu Merupakan Dukungan Moril Penegakan Hukum Kasus ABH-Foto: Nanda/sumateraekspres.id-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang menerima dukungan moril dari masyarakat dalam penanganan kasus pembunuhan siswi SMP, AA (14), yang ditemukan meninggal di Talang Kerikil.
Puluhan karangan bunga dari berbagai komunitas terpasang di depan kantor Kejari, sebagai simbol tuntutan hukuman berat bagi empat terdakwa Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH).
Salah satu karangan bunga mengekspresikan kekhawatiran masyarakat Sumsel: "Kami takut kejadian serupa terulang jika pelaku tidak dihukum seberat-beratnya."
BACA JUGA:Perampok-Pembunuh Sopir Travel Disergap Dalam Bus, 2 Pelaku Lain Dalam Pengejaran
Kajari Palembang, Hutamrin SH MH, menyambut baik dukungan ini, menyatakan bahwa hal itu menjadi dorongan bagi kejaksaan dalam menjalankan tugas dengan adil.
"Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat. Kami mohon agar masyarakat terus mengawasi kami," ungkap Hutamrin.
Dalam sidang sebelumnya, Kajari juga berkomunikasi dengan keluarga korban dan terdakwa, meminta semua pihak untuk mempercayakan proses hukum kepada aparat yang berwenang.