Kanwil Kementerian Agama Sumsel Gelar Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama, Berikut 40 Pesertanya

Reporter: emha |

Editor: Martha |

Selasa , 01 Oct 2024 - 19:27

Orientasi pelopor penguatan moderasi beragama yang digelar Kanwil Kementerian Agama Sumsel.-foto: humaskanwilkemenagsumsel-

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID-Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan menggelar Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama Angakatan II di Hotel Duta Syariah Palembang 01-04 Oktober 2024.

Kegiatan tersebut dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementarian Agama Provinsi Sumsel yang diwakili oleh Pembimas Katolik Harmadi, Selasa (01/10/2024).

Dalam arahannya, Harmadi menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah upaya menciptakan kerukunan umat beragama dan satu bukti dalam rangka mensinergikan program kementerian agama.

"Melalui kegiatan ini saya harapkan dapat meningkatkan pemahaman yang komperhensif tentang penguatan moderasi beragama, toleransi, penguatan nilai-nilai kebangsaan guna menjaga NKRI dari ancaman disharmonisasi dan disintegrasi bangsa," ujarnya.

Dia menegaskan, strategi yang dapat dipakai dalam menerapkan moderasi beragama dilakukan melalui sosialisasi sikap dan prilaku moderat, menanamkan konsep moderasi beragama di lingkungan sekitar.

“Penguatan moderasi beragama adalah upaya sistematis untuk meningkatkan pemahaman moderasi beragama," tutur Harmadi.

Pada kesempatan yang sama Ketua Panitia H. Fery Suhaimi dalam laporannya menuturkan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kanwil Kemenag Sumsel untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman yang komperhensip kepada peserta.

Yang disampaikan tentang penguatan moderasi beragama, toleransi, penguatan nilai-nilai kebangsaan, serta upaya strategis mempertahankan kehidupan bermasyarakat, beragama dan berbangsa yang rukun damai dan toleran.

BACA JUGA:Rhoma Irama: Perjuangkan Moderasi Beragama melalui Musik

“Kegiatan ini diikuti 40 peserta yang terdiri dari Pengurus MGMP dan KKG Lintas Agama, Pengurus Pokja Pengawas Lintas Agama, Pengurus Pokja Penyuluh Lintas Agama dari 17 Kota/Kabupaten Se-Sumsel, serta perwakilan dari Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan,” jelas Fery.(*)

kanwil kementerian agama sumsel gelar orientasi pelopor penguatan moderasi beragama, berikut 40 pesertanya                             palembang,sumateraekspres.id-kementerian agama provinsi sumatera selatan menggelar orientasi pelopor penguatan moderasi beragama angakatan ii  di hotel duta syariah palembang 01-04 oktober 2024.
kegiatan tersebut dibuka kepala kantor wilayah kementarian agama provinsi sumsel yang diwakili oleh pembimas katolik harmadi, selasa (01/10/2024). dalam arahannya, harmadi menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah upaya menciptakan kerukunan umat beragama dan satu bukti dalam rangka mensinergikan program kementerian agama. "melalui kegiatan ini saya harapkan dapat meningkatkan pemahaman yang komperhensif tentang penguatan moderasi beragama, toleransi, penguatan nilai-nilai kebangsaan guna menjaga nkri dari ancaman disharmonisasi dan disintegrasi bangsa," ujarnya.
baca juga:sasaran program penguatan moderasi beragama melebar, kini membidik 4 juta asn
baca juga:kemenag ri komitmen cegah pernikahan dini yang jadi salah satu penyebab stunting
dia menegaskan, strategi yang dapat dipakai dalam menerapkan moderasi beragama dilakukan melalui sosialisasi sikap dan prilaku moderat, menanamkan konsep moderasi beragama di lingkungan sekitar.
“penguatan moderasi beragama adalah upaya sistematis untuk meningkatkan pemahaman moderasi beragama," tutur harmadi. pada kesempatan yang sama ketua panitia h. fery suhaimi dalam laporannya menuturkan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya kanwil kemenag sumsel untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman yang komperhensip kepada peserta.
yang disampaikan tentang penguatan moderasi beragama, toleransi, penguatan nilai-nilai kebangsaan, serta upaya strategis mempertahankan kehidupan bermasyarakat, beragama dan berbangsa yang rukun damai dan toleran.
baca juga:sumsel pilot project moderasi beragama
baca juga:rhoma irama: perjuangkan moderasi beragama melalui musik “kegiatan ini diikuti 40 peserta yang terdiri dari pengurus mgmp dan kkg lintas agama, pengurus pokja pengawas lintas agama, pengurus pokja penyuluh lintas agama dari 17 kota/kabupaten se-sumsel, serta perwakilan dari kanwil kemenag provinsi sumatera selatan,” jelas fery.(*)

Tag

Share