Perjalanan Inspiratif Wawan Agus Salim Profesi Dari Pengantar Galon Menuju Kursi DPRD
Wawan Agus Salim: Dari pengantar galon menjadi anggota DPRD! Dengan dukungan dari masyarakat, ia buktikan bahwa keberhasilan tidak perlu berasal dari keturunan bangsawan. Foto:Izul/Sumateraekspres.id--
SUMATERAEKPSRES.ID – Wawan Agus Salim, seorang politisi muda berusia 37 tahun, telah menempuh perjalanan inspiratif dari seorang pengantar air galon hingga terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Lubuklinggau untuk periode 2024.
Tidak berasal dari keluarga kaya atau keturunan bangsawan, Wawan mengandalkan dukungan masyarakat dan jalur tak terduga dalam mencapai cita-citanya.
BACA JUGA:Waspadai Permainan 3 Langkah Mati di Pasar Malam, Mengungkap Realitas Puzzle Catur
BACA JUGA:Kabar Gembira, Layanan Terbaru Maxim Bike Express Kini Tersedia di Sumatera Selatan
Latar Belakang dan Pendidikan
Wawan lahir pada 1 Agustus 1987 di Desa Rejo Sari, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas.
Ia adalah satu-satunya anggota keluarganya yang terjun ke dunia politik, sementara ketiga saudaranya memilih berwirausaha.
Setelah menyelesaikan pendidikan di SMA 1 Lubuklinggau, Wawan melanjutkan ke Universitas Palembang dan meraih gelar sarjana pada tahun 2010.
Saat ini, Wawan menjabat sebagai anggota DPRD dari Partai Nasdem, mewakili daerah pemilihan 2 Lubuklinggau, dengan perolehan suara mencapai 1.778 pada pemilu 2024.
BACA JUGA:Simak Perkiraan Cicilan KPR, Berikut Simulasi Kredit Rumah Tipe 36
BACA JUGA:Keris yang Dipercaya Membawa Sial Antara Mitos dan Realita
Pengalaman Kerja dan Liku-Liku Perjalanan
Sebelum memasuki dunia politik, Wawan memiliki pengalaman beragam dalam berwirausaha, termasuk menjadi tukang antar galon dan pengecer LPG.
Ia juga sempat bekerja sebagai pengawas kolam renang. “Kami mengelola usaha milik orang tua, yang memproduksi 150 galon sehari.
Alhamdulillah, hasilnya cukup untuk memenuhi kebutuhan kami,” jelasnya.
BACA JUGA:6 Ciri Anak Saleh dalam Kehidupan Sehari-hari, Harta Karun Terbesar Setiap Orangtua