Se-Sumsel Tersedia 45.757 Formasi PPPK, Muba Terbanyak, OKU Selatan Paling Sedikit
--
Dari 1.292 formasi, kuota guru 392 formasi, kesehatan 300 formasi dan tenaga teknis 600 formasi. Sedangkan teknis dan mekanisme perekrutan PPPK tahun ini tidak berbeda dengan sebelumnya. Sementara, Pemkab Lahat tahun ini dapat kuota 3.866 formasi PPPK. Rinciannya 407 formasi guru, 1.329 formasi nakes dan 2.130 tenaga teknis.
Kepala BKPSDM Lahat, Drs Aries Farhan, melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Aparatur Anton Akbar SE MM menyampaikan, seleksi PPPK ini memberikan kesempatan kepada honorer dan non-ASN yang telah lama mengabdi untuk bisa beralih status menjadi pegawai pemerintah.
“Kami harap, para pelamar mempersiapkan diri dengan baik, mengikuti seluruh tahapan pendaftaran, dan melengkapi persyaratan yang telah ditentukan,” ujarnya.
Bagi pelamar prioritas, eks THK-II dan non-ASN yang terdata di database BKN 2022, dapat langsung mendaftar mulai 1 Oktober ini. Sedangkan non-ASN yang baru aktif bekerja minimal 2 tahun baru bisa daftar mulai 17 November mendatang.
Terpisah, Pemkot Prabumulih buka 2.847 formasi PPPK. Hal itu diungkap Plt Kepala BKPSDM, Hairudin. Rinciannya, 245 formasi untuk guru, 595 nakes dan 2007 formasi tenaga teknis.
BACA JUGA: Tak Siap, Belum Umumkan Pendaftaran PPPK, Honorer Ketar-Ketir, Berharap Seleksi Secepatnya Dibuka
BACA JUGA:Teguran Keras untuk ASN Prabumulih, Pemkot Juga 'Pisahkan' Oknum ASN-PPPK yang Diduga Berselingkuh
Pj Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM menyebutkan, pihaknya buka lowongan PPPK untuk "menghabiskan" honorer yang ada saat ini. Mengangkat mereka semua menjadi PPPK.
Pemkab PALI dapat kuota 1.771 formasi PPPK. Rinciannya, 199 formasi untuk guru, 239 nakes dan 1.333 tenaga teknis. Sedangkan di kabupaten OKU Selatan, kuota PPPK tahun ini 116 formasi.
Terpisah, Kepala BKPSDM OKU Timur Sutikman mengatakan, pihaknya usulkan 1.436 formasi PPPK. "Telah disetujui pusat sesuai dengan jumlah yang kita ajukan," katanya.
Paling banyak kuota untuk PPPK guru. “Tapi tetap ada formasi tenaga teknis" katanya. Sedangkan di OKU, ada 875 formasi PPPK yang akan dibuka. Kepala BKPSDM OKU, Mirdaili SSTP MSi mengatakan, untuk penerimaan PPPK ini, pihaknya masih menunggu juga kesiapan dari SSCASN.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten OKI, Mauliddini melalui Kabid Informasi dan Kepegawaian, Cahyadi Ari menyatakan kesiapan pihaknya membuka rekrutmen PPPK 2024.
Kuotanya ada 580 formasi PPPK. Dengan rincian tenaga pendidik 110 formasi, nakes 155 formasi dan tenaga teknis 315 formasi." Untuk kali ini PPPK tenaga teknis memang banyak dibuka kesempatannya," terangnya. Menurut dia, rekrutmen PPPK ini menggunakan biaya yang dianggarkan dalam APBN melalui Dana Alokasi Khusus (DAU).
Kepala BKPSDM Palembang, Yanuarpan Yani sebelumnya mengatakan, kuota PPPK tahun ini 5.956 formasi. “Itu total total formasi PPPK tenaga guru, nakes dan tenaga teknis,” ujarnya.
BACA JUGA:Penerimaan PPPK, Tunggu Kepastian