Sidak ke Pasar Kayuagung. Harga Sembako Stabil, Inflasi di OKI Tercatat 1,9 Persen

Reporter: Nisa |

Editor: Irwansyah |

Selasa , 24 Sep 2024 - 15:06

Pj Bupati OKI Ir Asmar Wijaya MSi melakukan sidak di Pasar Kayuagung, Selasa (24/9). Foto Nisa--

KAYUAGUNG, SUMATERAESPRES.ID – Dalam upaya memastikan kestabilan harga bahan pokok dan menekan angka inflasi, Pj Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Ir Asmar Wijaya MSi, melakukan inspeksi mendadak di Pasar Kayuagung pada Selasa (24/9).

Kunjungan ini merupakan bagian dari rutinitasnya untuk memantau harga dan ketersediaan sembako, serta mendengar keluhan langsung dari para pedagang.

Hasil dari sidak tersebut menunjukkan bahwa harga beberapa komoditas seperti beras, telur, dan gandum masih stabil. Bahkan, harga cabai saat ini berada di bawah standar pasar.

"Sidak ini bertujuan untuk memastikan bahwa harga dan ketersediaan sembako cukup. Dengan turun langsung ke lapangan, saya bisa mengetahui kondisi sebenarnya," ungkap Asmar.

Namun, selama kunjungan, para pedagang menyampaikan beberapa keluhan, di antaranya sepinya pembeli karena banyak pedagang yang memilih berjualan di luar pasar.

Mereka juga mengeluhkan fasilitas los pasar yang bocor. "Semua keluhan ini sudah kami catat dan akan kami bicarakan dengan Dinas terkait.

Kami memahami bahwa semua ini membutuhkan proses, terutama yang berkaitan dengan anggaran," tambahnya.

Asmar juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menjaga inflasi daerah. Ia mengungkapkan bahwa inflasi di OKI saat ini tercatat sebesar 1,9 persen, yang masih lebih rendah dibandingkan angka nasional.

"Angka ini harus dipertahankan dan tidak boleh melebihi 2 persen," tegasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Pasar Kayuagung, Irwansyah, menginformasikan bahwa banyaknya los kosong di pasar disebabkan oleh pedagang yang memilih berjualan di luar.

sidak ke pasar kayuagung. harga sembako stabil, inflasi di oki tercatat 1,9 persen                            kayuagung, sumateraespres.id – dalam upaya memastikan kestabilan harga bahan pokok dan menekan angka inflasi, pj bupati ogan komering ilir (oki), ir asmar wijaya msi, melakukan inspeksi mendadak di pasar kayuagung pada selasa (24/9).
kunjungan ini merupakan bagian dari rutinitasnya untuk memantau harga dan ketersediaan sembako, serta mendengar keluhan langsung dari para pedagang.
hasil dari sidak tersebut menunjukkan bahwa harga beberapa komoditas seperti beras, telur, dan gandum masih stabil. bahkan, harga cabai saat ini berada di bawah standar pasar.
"sidak ini bertujuan untuk memastikan bahwa harga dan ketersediaan sembako cukup. dengan turun langsung ke lapangan, saya bisa mengetahui kondisi sebenarnya," ungkap asmar.
baca juga:harga cabai keriting anjlok ke rp28 ribu per kilogram, pedagang dan petani kayuagung oki mengeluh
baca juga:kejari oki pasang plang di hutan kota kayuagung, ini alasannya!
namun, selama kunjungan, para pedagang menyampaikan beberapa keluhan, di antaranya sepinya pembeli karena banyak pedagang yang memilih berjualan di luar pasar.
mereka juga mengeluhkan fasilitas los pasar yang bocor. "semua keluhan ini sudah kami catat dan akan kami bicarakan dengan dinas terkait.
kami memahami bahwa semua ini membutuhkan proses, terutama yang berkaitan dengan anggaran," tambahnya.
asmar juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menjaga inflasi daerah. ia mengungkapkan bahwa inflasi di oki saat ini tercatat sebesar 1,9 persen, yang masih lebih rendah dibandingkan angka nasional.
"angka ini harus dipertahankan dan tidak boleh melebihi 2 persen," tegasnya.
baca juga:sidang sengketa lahan hutan kota kayuagung memasuki tahap pembuktian
baca juga:mantap! bnnp sumsel musnahkan 8,5 kg sabu jaringan sekayu betung, ini keterangan kepala bnnp sumsel!
sementara itu, kepala uptd pasar kayuagung, irwansyah, menginformasikan bahwa banyaknya los kosong di pasar disebabkan oleh pedagang yang memilih berjualan di luar.
ia menyatakan bahwa pihaknya telah meminta agar para pedagang segera menempati los mereka agar pasar tetap teratur.