Giat Pembangunan Fisik, Fokus Budidaya Semangka
Marudut Panjaitan Kepala Desa (Kades) Muara Medak--
MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID - Berbagai kegiatan di Desa Muara Medak, Kecamatan Bayung Lencir kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus berjalan. Di antaranya kegiatan fisik pembangunan lapangan Futsal Desa Muara Medak.
Kepala Desa (Kades) Muara Medak, Marudut Panjaitan mengatakan, pembangunan lapangan Futsal Oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Muara Medak bertujuan untuk pemenuhan fasilitas olahraga yang bisa dimanfaatkan oleh warga desa Muara Mendak.
BACA JUGA:‘’Kita Kembalikan Kemakmuran Muba’’
BACA JUGA:Kajari Muba Tegaskan Bahaya Kejahatan Korporasi Terkait Karhutla
"Tujuannya kita ingin membangun fasilitas umum yang bisa dimanfaatkan warga desa khususnya para pemuda desa agar bisa menggali potensi diri di bidang olahraga fusal, dan memanfaatkannya sebagai tempat latihan," katanya.
Ia mengatakan jika pembangunan lapangan futsal tersebut dianggarkan memakai anggaran Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024. "Saat ini progressnya, masih dalam proses pengerjaan dan cor lapangan," ujarnya.
Selain legiatan fisik, ia mengatakan jika Pemdes Muara Medak juga mengalokasikan dari Dana Desa (DD) untuk program ketahanan pangan.
"Untuk ketahanan pangan kami memilih budidaya semangka, mengingat nilai jualnya juga cukup tinggi, semangka juga bisa dimanfaatkan bagi warga desa dalam pemenuhan gizi melalui buah buahan," ujarnya.
Kemudian, untuk kegiatan rutin lainnya, Pemdes Muara Medak bersama kader posyandu dan poskesdes secara rutin melakukan pemeriksaan kesehatan serta membagikan makanan sehata kepada balita di desa.
"Kita sebulan sekali rutin membuka posyandu balita, lansia dan juga remaja," imbuhnya
BACA JUGA:Kajari Pantau Distribusi Logistik Pilkada Muba
Dalam kegiatan posyandu tersebut, pihaknya juga membagikan makanan tambahan dan bergizi bagi balita untuk menanggulangi masalah stunting
Selanjutnya, ada juga kegiatan pembagian Bantuan Langsung tunai (BLT) bagi warga desa yang membutuhkan. "BLT itu semuanya sudah kami salurkan ke masyarakat desa yang benar benar membutuhkan," pungkasnya. (nsw/lia)