Budayakan Pelajar Berpikir Kritis-Solutif, Lewat Event SEVENT 2024
INOVASI : Mahasiswa Polsri memamerkan inovasinya di gelaran SEVENT 2024, kemarin. Kegiatan ini untuk membangun SDM berbasis IPTEK untuk mencapai Indonesia Emas 2024. -foto: neni/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Melalui Sriwijaya Electro National Event (SEVENT) 2024, Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) berusaha membangun SDM dengan ilmu pengetahuan berbasis dengan teknologi untuk mencapai Indoneisa Emas 2024.
"Kami ingin memacu semangat dan kreativitas para pelajar dalam mengembangkan minat dan bakat di bidang ilmi pengetahuan dan teknologi," ucap Ketua Jurusan Teknik Elektro Polsri, Ir Iskandar Lutfi MT di sela-sela acara di Aula Serbaguna Polsri, Kamis (19/9).
Ketua Pelaksana Kegiatan, M Daffa Al Fajri R menambahkan SEVENT 2024 merupakan program kerja utama Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Polsri. "Kita gelar rutin setiap tahun untuk meningkatkan kualitas mahasiswa/i terutama bidang IPTEK di setiap perguruan tinggi yang ada di Indonesia," bebernya.
Pihaknya ingin membudayakan pelajar berfikir kritis dan solutif terhadap lingkungan sekitar khususnya teknologi masa kini. "Kegiatan ini memberi peluang bagi generasi muda mengembangkan keterampilan melalui pemaparan IPTEK yang efisien dan berkelanjutan dan peningkatan SDM," tandasnya.
BACA JUGA:SEVENT 2024 Polsri: Meningkatkan Kualitas Mahasiswa Melalui Teknologi dan Kreativitas, Keren Nih!
BACA JUGA:Polsri Berambisi Jadi PTN-BH, Target Alumni Bisa Bersaing
SEVENT 2024 diramaikan dengan pameran inovasi mahasiswa semester akhir dari program studi berbeda, NPC (national PLC Competition) dengan 33 tim dari 15 perguruan tinggi dan 12 provinsi di Indonesia.
Selanjutnya IOT workshop (internet of things) diikuti 111 peserta dan industrial tour 80 peserta, serta kegiatan ELCB (Electro Leadership Character Building) dengan 565 peserta. Ada kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Karya Jaya. "Di sana tim melakukan penyuluhan, pembelajaran, pelestarian lingkungan, dan perbaikan instalasi listrik," tandasnya.