https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Akibat Sering Nonton Film Dewasa, Pengaruhi Psikologis 4 Pelajar Hingga Berani Membunuh-Rudapaksa Siswi SMP

--

BACA JUGA:Palembang PANAS! Pembunuhan Lagi, Nunung Tewas Ditembak di Kepala, Belumlah Terungkap Terbunuhnya Siswi SMP

"Ada kasus itu,” katanya. Tentunya pelaku sudah dewasa, akan dikenakan hukuman sesuai dengan aturan yang berlaku. "Motif mereka beragam, seperti kecanduan nonton film dan lainnya," cetusnya. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sepanjang Januari hingga Agustus 2024, terdapat 2 kasus kekerasan terhadap anak yang dirilis oleh Polres kota Prabumulih.

Misalnya, kasus seorang ayah tiri merudapaksa anaknya yang menyandang disabilitas hingga berbadan dua. “Korban ini kakinya lumpuh dan tidak bisa berjalan serta tinggal satu rumah dengan pelaku,” kata Kasi Humas Polres Prabumulih, AKP B Sijabat.

Kasus kedua, oknum guru SMK di Prabumulih terlibat aksi pencabulan terhadap muridnya inisial S (16). Di OKU Timur, kasus asusila terhadap anak bawah umur masih tergolong tinggi. Selama semester pertama 2024, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres OKU Timur menangani  17 kasus. 

 “Rinciannya, 7 kasus pencabulan, 10 kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur, kekerasan terhadap anak 3 kasus," tukas Kasat Reskrim AKP Mukhlis. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan