Pariwisata Mampu Membawa Kebahagiaan
CENDRAMATA : Direktur EO Sumatera Ekspres, Ari Abadi memberikan cenderamata kepada Kadisbudpar Sumsel, Aufa Syahrizal pada acara perpisahan dan silaturahmi keluarga, kemarin. -Foto : KRIS SAMIAJI/SUMEKS -
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Setelah lebih dari 37 tahun mengabdi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Aufa Syahrizal, akhirnya kini memasuki masa purnabakti.
“Saya telah berkarier selama 37 tahun enam bulan dan mengakhiri masa tugas saya di Disbudpar Provinsi Sumsel,” ungkap Aufa Syahrizal saat acara Perpisahan dan Silaturahmi Keluarga di halaman Disbudpar Provinsi Sumsel, Jumat (30/8/2024).
BACA JUGA:Paslon Diminta Jaga Kondusifitas
Aufa menyatakan ia telah meng-habiskan sekitar 20 tahun berkarier di Dinas Pariwisata. Kariernya dimulai dari posisi staf hingga menjadi kepala bidang, kemudian melanjutkan kariernya di Baturaja, tetap di bidang pariwisata sejak tahun 2005.
“Hari ini (kemarin, red) adalah momen yang membahagiakan dan mengharukan bagi saya. Saya tidak menyangka acara ini akan semeriah ini. Terima kasih kepada semua yang telah hadir. Beberapa hari lalu, saya melihat di CCTV ibu-ibu sedang menari sambil melatih menggendong anak, ternyata itu persiapan untuk acara ini,” ujarnya lagi.
Aufa menambahkan di Disbudpar terdapat banyak talenta tersembunyi yang kini muncul ke permukaan. Ia mengakui bahwa suasana di dinas ini sangat lengkap dengan adanya MC, pantun, dan berbagai hiburan lainnya. “Pariwisata memang membawa kebahagiaan. Jika ingin mencari uang, jangan di Dinas Pariwisata karena di sini tidak ada uangnya. Tapi jika ingin bekerja dengan ikhlas dan bahagia, inilah tempatnya,” tambahnya.
Atas nama pribadi, istri, dan keluarga, Aufa mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran dinas, UPTD, dan pihak lainnya yang telah mendukung pekerjaannya selama ini. Ia berpesan, “bekerjalah dengan ikhlas dan bahagia dari hati, sehingga kita bisa bekerja dengan maksimal”.
Aufa menyampaikan bahwa per 1 September ia akan resmi purnatugas dan berpamitan. “Dari lubuk hati yang paling dalam, terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin selama ini,” tuturnya. Namun Aufa menegaskan ia akan tetap aktif dan berkarya, meski di luar jalur pemerintahan. “Saya akan berbagi ilmu melalui perguruan tinggi dan akan mengabdi di Poltekpar Palembang,” tutupnya.