Jaga Pasar, Penuhi Daging Beku India
PALEMBANG – Untuk menjamin ketersediaan komoditas pangan jelang dan puasa Ramadan, Pemerintah Kota Palembang dan Badan Urusan Logistik Devisi Regional Sumatera Selatan Bangka Belitung memantau stok sembako di gudang Bulog, kemarin (10/3). “Warga Palembang jangan panic buying belanja menyambut Ramadan," kata Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda SH, kemarin.
BACA JUGA : Akreditasi, Tantangan Baru PerpustakaanDia memastikan stok sembako aman dan tercukupi hingga akhir tahun 2023, seperti beras, minyak, gula, terigu, daging, telur. "Masyarakat harus membeli sesuai keperluan dan kebutuhannya saja," harapnya. Janganlah berlebihan, karena stok sembako banyak dan tersedia. Pihaknya juga akan menggelar operasi pasar (OP) murah di 18 kecamatan Kota Palembang.
"Operasi pasar murah ini untuk menekan lonjakan harga sembako di pasaran," tegasnya. Tak hanya memantau stok dan menekan harga sembako yang melonjak, Fitri juga terus memantau bahan makanan yang berpotensi mengandung zat berbahaya di pasar-pasar tradisional.
Kepala Perum Bulog Divre Sumsel Babel, Mohammad Alexander mengatakan pihaknya telah menyiapkan 1.800 ton beras sekarang ini. Stok beras ini akan segera didistribusikan sampai ke tingkat pengecer. “Untuk daging kerbau beku sudah ada stok 11 ribu ton yang berasal dari India dan akan didistribusikan selama bulan suci Ramadan. Kita pastikan stok sembako dan daging aman tercukupi di Sumsel, khususnya untuk Kota Palembang," tegasnya. (yud/fad/)