Karhutlah Meluas, Lahan Gambut 300 Hektar Terbakar

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Edi Sumeks |

Minggu , 25 Aug 2024 - 21:48

PRODUKSI ASAP: Asap tebal hasil kebakaran hutan dan lahan (karhutla) gambut di wilayah Kabupaten Muba-foto: ist-

Petugas terus berjuang keras dari pagi hingga malam untuk memadamkan api di lokasi-lokasi kebakaran, terutama di Kecamatan Sanga Desa yang menjadi titik terparah.

Asap pekat mulai menyelimuti wilayah Bumi Serasan Sekate, menimbulkan kekhawatiran akan dampak lebih lanjut bagi kesehatan warga.

Komandan Kodim 0401 Muba, Letkol Inf Erry Dwianto SPsi, mengaku seluruh pihak telah dikerahkan untuk memerangi karhutla ini.

"Kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar kobaran api dapat segera dipadamkan," harapnya.

Lahan Gambut PT PNS Seluas 50 Hektar Terbakar , Api Sudah Padam Asap Masih Tersisa

KAYUAGUNG - Lebih kurang 50 hektar lahan gambut milik PT PNS di Desa Sungai Sibur Kecamatan Sungai Menang terbakar. Meski sejak Sabtu (24/8) api sudah padam tapi masih ada, sehingga petugas masih tetap berjaga disana sampai kemarin (25/8).

Camat Sungai Menang, Hj Eka Mardiah mengatakan, Brimob Polda Sumsel, Polsek Sungai Menang, Masyarakat Peduli Api Desa Sungai Sibur dan dari perusahaan masih berada di lokasi." Kami takutkan api kembali menyala karena angin kencang dan cuaca sangat panas,"terangnya.

Lokasi kebakaran ini jauh dari pemukiman masyarakat jadi tidak menganggu aktivitas masyarakat sehari-hari. Ia sangat berharap asap akan segera padam dan kebakaran tidak terjadi.

karhutlah meluas, lahan gambut 300 hektar terbakar                             muba, sumateraekspres.id -kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kabupaten musi banyuasin (muba) semakin meluas di tengah musim kemarau sekarang ini. 
sebanyak 22 titik hotspot terdeteksi di berbagai desa di kabupaten ini, mengancam lahan gambut yang kering dan mudah terbakar.
petugas gabungan dari manggala agni, bpbd, polisi, dan tni bekerja keras untuk memadamkan kobaran api yang terus meluas. 
dalam upaya tersebut, beberapa helikopter dikerahkan untuk melakukan water bombing, sebuah metode pemadaman api dengan menjatuhkan air dari udara.
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kabupaten muba, pathi riduan, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kebakaran yang terjadi, khususnya di kecamatan sanga desa.
"karhutla yang terjadi di kecamatan sanga desa sangat mengkhawatirkan saat ini. sekitar 300 hektar lahan gambut telah terbakar," ujarnya.
baca juga:video karhutlah ternyata hoax
baca juga:video karhutlah di musi rawas ternyata hoax. berikut penelusuran polres mura
kebakaran melanda beberapa desa, termasuk desa lubuk bintialo, desa ulak kembang, dan desa batang hari leko. 
di kecamatan lais, api melahap desa teluk kijing ii, sementara di kecamatan babat toman, desa serekah dan desa sugi raya juga tidak luput dari kobaran api.
selain itu, desa jud 1, desa ulak embacang, desa nganti, desa panai, desa jud ii, desa macang sakti, dan desa air balui di kecamatan sanga desa juga terdampak parah.
lahan yang terbakar sebagian besar merupakan lahan persawahan yang sudah tidak dikelola oleh masyarakat setempat.
 "tiga helikopter telah dikerahkan, dan ratusan water bombing telah dilakukan untuk memadamkan api," tambah pathi riduan.
baca juga:lakukan pencegahan dan deteksi dini karhutlah 
baca juga:el nino memuncak, pangdam serukan waspada bahaya karhutlah di sumatera selatan, ini penegasannya!
petugas terus berjuang keras dari pagi hingga malam untuk memadamkan api di lokasi-lokasi kebakaran, terutama di kecamatan sanga desa yang menjadi titik terparah. 
asap pekat mulai menyelimuti wilayah bumi serasan sekate, menimbulkan kekhawatiran akan dampak lebih lanjut bagi kesehatan warga.
komandan kodim 0401 muba, letkol inf erry dwianto spsi, mengaku seluruh pihak telah dikerahkan untuk memerangi karhutla ini.
 "kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar kobaran api dapat segera dipadamkan," harapnya. 
 
 
 
lahan gambut pt pns seluas 50 hektar terbakar , api sudah padam asap masih tersisa 
kayuagung - lebih kurang 50 hektar lahan gambut  milik pt pns di desa sungai sibur kecamatan sungai menang terbakar. meski sejak sabtu (24/8) api sudah padam tapi masih ada, sehingga petugas masih tetap berjaga disana sampai kemarin (25/8).
 
camat sungai menang, hj eka mardiah mengatakan,  brimob polda sumsel, polsek sungai menang, masyarakat peduli api desa sungai sibur dan dari perusahaan masih berada di lokasi." kami takutkan api kembali menyala karena angin kencang dan cuaca sangat panas,"terangnya.
 
lokasi kebakaran ini jauh dari pemukiman masyarakat jadi tidak menganggu aktivitas masyarakat sehari-hari. ia sangat berharap asap akan segera padam dan kebakaran tidak terjadi.
 
untuk ketahui karhutla di lahan pt pns ini sudah terjadi sejak jumat (23/8) pemadaman berlanjut hingga  sabtu (24/8). ia sebagai komandan api terus meminta kepada wakil komandan api yakni semua kades yang ada di wilayah sungai menang untuk selalu pro aktif.
 
jika terjadi kebakaran seperti ini segera melapor. selain pemadaman darat juga dilakukan  pemadaman  udara menggunakan empat helikopter milik perusahaan sehingga api dapat cepat dipadamkan. " kita semua tahu lahan gambut kalau sudah terbakar sulit sekali padam,"imbuhnya.
tak hanya pembuatan skat kanal di lokasi juga dilakukan untuk mempermudah kebutuhan air, agar lebih dekat dengan lokasi lahan terbakar.
 
ditambahkannya, bahkan kapolres oki akbp hendrawan susanto langsung turun ke lokasi untuk ikut memadamkan api bersama anggota lainnya.
 
terpisah kepala manggala agni daops xvii sumatera, edi satriawan membenarkan adanya karhutla di desa sungai sibur kecamatan sungai menang. tim nya baru diberangkatkan kemarin (25/8) ke lokasi.
 
kalau untuk jumlah luasan yang terbakar dirinya belum mengetahui karena belum tiba di lokasi. tapi memang saat ini susah puncak kemarau kondisi lahan gambut khususnya semakin kering dan mudah sekali terbakar.
patroli terpadu dan mandiri sekarang terus dilakukan dititik rawan karhutla dengan membagi jadwal petugas di lapangan mereka standby.(uni)