Produksi Ikan Gabus Giling 30 Ton/ Bulan

Reporter: Adi |

Editor: Mario |

Kamis , 22 Aug 2024 - 21:39

PROSES: Tim penilai Kampung Kreatif melihat langsung proses pembuatan ikan giling dari awal hingga siap dijual di Kampung Sentra Ikan Gabus Giling (SIGI) yang ada di Jl KH Azhari Lr Sei Goren I dan Lr Ogan Kelurahan 1 Ulu Kecamatan SU I. -kris-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Penilaian lapangan berlanjut ke Kecamatan Seberang Ulu I. Di sini, tim penilai yang diketuai RM Ali Hanafiah langsung ke Kampung Sentra Ikan Gabus Giling (SIGI) yang ada di Jl KH Azhari Lr Sei Goren I dan Lr Ogan Kelurahan 1 Ulu Kecamatan SU I. Tim penilai melihat langsung proses produksi ikan gabus giling tersebut ke tempat produksinya.

Mulai dari ikan disiangi, dibersihkan, daging ikan gabus disisihkan dan difillet sebelum langsung digiling maupun dijual fillet di Penggilingan Ikan Gabus Anang Klower ini. Penggilingan ikan yang beroperasi puluhan tahun ini, setiap bulan mampu memproduksi ikan gabus giling dan fillet hingga 30 ton.

“Rata-rata kita produksi 30 ton/bulan. Banyak tidaknya produksi ini tergantung ketersediaan bahan baku,” ulas pengelola Ikan Giling Anang Klower, Rami, Kamis (22/8).

Untuk ikan gabusnya sendiri, berasal dari Jambi. Karena ikan gabus yang bagus untuk digiling, harus langsung dari alam liar dan bukan hasil penangkaran atau diternakkan.

“Kalau yang diternakkan, hasilnya kurang bagus dan berminyak. Akibatnya kualitas ikan giling kurang bagus dan harganya pasti pengaruh. Kalau dari alam, rasanya itu lebih segar dan kualitasnya tak diragukan lagi,” paparnya.

Untuk penjualan, selain ke pasar dan masyarakat sekitar, pihaknya juga jual ke luar kota. Tak jauh dari lokasi Penggilingan Ikan Anang Klower terdapat UMKM yang mengelola bagian kulit dan tulang ikan gabus yang dikelola oleh H Burlian Topo yang membuat kerupuk, kemplang dan kuliner lainnya.“ Kita pakai teknologi tepat guna, sehingga produksi yang dihasilkan lebih sehat,” ulasnya.

Camat Seberang Ulu I, Mukhtiar Hijrun melalui Lurah 1 Ulu, Muhammad Sapril SSos Msi mengaku, Kampung Sigi ini menjadi potensi usaha yang mampu melibatkan banyak warga sekitar. Sehingga mampu meningkatkan ekonomi di sekelilingnya.

Kadis Pariwisata Kota Palembang, Kgs Sulaiman Amin menilai, melihat potensi yang ada, tentu menjadi poin tersendiri dalam penilaian tersebut. Terlebih lagi, kampung Sigi sendiri sudah dikenal luas oleh masyarakat. (afi/lia)

produksi ikan gabus giling 30 ton/ bulan                            palembang, sumateraekspres.id - penilaian lapangan berlanjut ke kecamatan seberang ulu i. di sini, tim penilai yang diketuai rm ali hanafiah langsung ke kampung sentra ikan gabus giling (sigi) yang ada di jl kh azhari lr sei goren i dan lr ogan kelurahan 1 ulu kecamatan su i. tim penilai melihat langsung proses produksi ikan gabus giling tersebut ke tempat produksinya.
mulai dari ikan disiangi,  dibersihkan, daging ikan gabus disisihkan dan difillet sebelum langsung digiling maupun dijual fillet di penggilingan ikan gabus anang klower ini. penggilingan ikan yang beroperasi puluhan tahun ini, setiap bulan mampu memproduksi ikan gabus giling dan fillet hingga 30 ton.
“rata-rata kita produksi 30 ton/bulan. banyak tidaknya produksi ini tergantung ketersediaan bahan baku,” ulas pengelola ikan giling anang klower, rami, kamis (22/8). 
baca juga:lomba kampung kreatif segera bergulir, bakal spektakuler, digandeng lomba bidar 
baca juga:lomba kampung kreatif kota palembang 2023 sukses
untuk ikan gabusnya sendiri, berasal dari  jambi. karena ikan gabus yang bagus untuk digiling, harus langsung dari alam liar dan bukan hasil penangkaran atau diternakkan. 
“kalau yang diternakkan, hasilnya kurang bagus dan berminyak. akibatnya kualitas ikan giling kurang bagus dan harganya pasti pengaruh. kalau dari alam, rasanya itu lebih segar dan kualitasnya tak diragukan lagi,” paparnya.
untuk penjualan, selain ke pasar dan masyarakat sekitar, pihaknya juga jual ke luar kota. tak jauh dari lokasi penggilingan ikan anang klower terdapat umkm yang mengelola bagian kulit dan tulang ikan gabus yang dikelola oleh h burlian topo yang membuat kerupuk, kemplang dan kuliner lainnya.“ kita pakai teknologi tepat guna, sehingga produksi yang dihasilkan lebih sehat,” ulasnya. 
baca juga:daftar pemenang lomba kampung kreatif palembang tahun 2023
baca juga:6 kecamatan belum daftar kampung kreatif 
camat seberang ulu i, mukhtiar hijrun melalui  lurah 1 ulu, muhammad sapril ssos msi mengaku,  kampung sigi ini menjadi potensi usaha yang mampu melibatkan banyak warga sekitar. sehingga mampu meningkatkan ekonomi di sekelilingnya. 
kadis pariwisata kota palembang, kgs sulaiman amin menilai, melihat potensi yang ada, tentu menjadi poin tersendiri dalam penilaian tersebut. terlebih lagi, kampung sigi sendiri sudah dikenal luas oleh masyarakat. (afi/lia)

Tag

Share