Sidang Paripurna HUT RI ke-79 di OKI Berlangsung Khidmat, Ketua DPRD OKI Pamitan

Reporter: Nisa |

Editor: Irwansyah |

Jumat , 16 Aug 2024 - 16:27

Suasana Sidang Paripurna DPRD OKI dengan agenda mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI pada HUT RI ke-79, Jumat (16/8). Foto Nisa/Sumateraekspres.id--

Sumatera Ekspres - Sidang Paripurna XXI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ogan Komering Ilir (OKI) yang digelar dalam rangka memperingati HUT RI ke-79 berlangsung dengan penuh khidmat.

Acara ini menjadi momen istimewa yang juga diwarnai dengan pernyataan pamit dari Ketua DPRD OKI, Abdiyanto SH MH.

Dalam pidato yang disampaikannya, Abdiyanto mengungkapkan harapannya agar pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat memenuhi target yang telah ditetapkan menuju Indonesia Emas 2045.

Ia juga mengingatkan bahwa acara ini merupakan Sidang Paripurna terakhir yang diikutinya selama masa jabatannya, yang akan berakhir pada periode 2019-2024.

“Saya berharap kita dapat bertemu lagi di kesempatan serupa di masa mendatang,” ujarnya pada Jumat, 16 Agustus.

Abdiyanto yang telah memimpin Sidang Paripurna OKI selama lima tahun ini, menyampaikan rasa terima kasih dan pamit kepada masyarakat dan koleganya.

“Bagimu negeri, jiwa kami, sampai jumpa di kesempatan lainnya,” katanya dengan penuh haru.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo, juga menyampaikan pidato kenegaraan.

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi yang telah memasuki tahun kesepuluh masa jabatannya, mengungkapkan rasa syukur atas amanah yang diberikan kepadanya bersama Prof. KH. Ma'ruf Amin.

“Selama sepuluh tahun ini, kami menghadapi banyak tantangan dan gelombang.

Namun, dengan dukungan doa dan harapan dari rakyat, kami mampu menghadapi semua itu,” ungkapnya.

sidang paripurna hut ri ke-79 di oki berlangsung khidmat, ketua dprd oki pamitan                            sumatera ekspres - sidang paripurna xxi dewan perwakilan rakyat daerah (dprd) ogan komering ilir (oki) yang digelar dalam rangka memperingati hut ri ke-79 berlangsung dengan penuh khidmat.
acara ini menjadi momen istimewa yang juga diwarnai dengan pernyataan pamit dari ketua dprd oki, abdiyanto sh mh.
dalam pidato yang disampaikannya, abdiyanto mengungkapkan harapannya agar pertumbuhan ekonomi indonesia dapat memenuhi target yang telah ditetapkan menuju indonesia emas 2045.
ia juga mengingatkan bahwa acara ini merupakan sidang paripurna terakhir yang diikutinya selama masa jabatannya, yang akan berakhir pada periode 2019-2024.
“saya berharap kita dapat bertemu lagi di kesempatan serupa di masa mendatang,” ujarnya pada jumat, 16 agustus.
baca juga:manfaat buah manggis bagi kesehatan, berikut cara yang baik memili buah manggis masak dan manis 
baca juga:launching beras pas 08, harga rp 12.500 perkilogram, kualitas medium plus
abdiyanto yang telah memimpin sidang paripurna oki selama lima tahun ini, menyampaikan rasa terima kasih dan pamit kepada masyarakat dan koleganya.
“bagimu negeri, jiwa kami, sampai jumpa di kesempatan lainnya,” katanya dengan penuh haru.
pada kesempatan yang sama, presiden republik indonesia, ir. h. joko widodo, juga menyampaikan pidato kenegaraan.
dalam pidatonya, presiden jokowi yang telah memasuki tahun kesepuluh masa jabatannya, mengungkapkan rasa syukur atas amanah yang diberikan kepadanya bersama prof. kh. ma'ruf amin.
“selama sepuluh tahun ini, kami menghadapi banyak tantangan dan gelombang.
namun, dengan dukungan doa dan harapan dari rakyat, kami mampu menghadapi semua itu,” ungkapnya.
baca juga:siswa sd diduga keracunan permen kincir angin, mirip kasus permen semprot di palembang 
presiden jokowi menegaskan bahwa pemerintahan telah membangun fondasi yang kuat di seluruh daerah, termasuk di desa-desa.
“kami berterima kasih kepada seluruh rakyat indonesia yang telah bersama-sama melintasi berbagai tantangan, menapaki langkah demi langkah, dan menghadapi perubahan.
ini adalah langkah awal untuk mencapai kemajuan bersama di masa depan,” tambahnya.
dengan semangat kemerdekaan yang dibawa dalam peringatan hut ri ke-79, diharapkan oki dan seluruh indonesia dapat menyatukan perbedaan menjadi kekuatan yang lebih besar, serta melahirkan pemimpin-pemimpin yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam pilkada mendatang.