Ketakukan Dikejar 3 Pelaku Membawa Parang, Motor yang Ditinggalkan di Minimarket Dibawa Kabur Diduga Pembegal

Reporter: Adi |

Editor: Andre Jedor |

Sabtu , 10 Aug 2024 - 22:38

LAPOR POLISI: MR dan temannya melapor ke Polrestabes Palembang, setelah dikejar 3 orang diduga pembegal membawa parang. Korban kehilangan motor Beat.-foto: adi/sumeks-

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Dua anak baru gede (ABG) yang berboncengan sepeda motor, tancap gas ketakutan setelah dikejar tiga pelaku bonceng tiga. Sebab salah satunya membawa senjata tajam (sajam) jenis parang.

“Para pelaku menyuruh saya setop, tapi saya tidak mau. Kami terus dikejar,” kata MR (17), usai membuat laporan poliis ke piket SPKT Polrestabes Palembang, kemarin

Kejadiannya saat mereka melintas di Jl Alamsyah Ratu Perwiranegara, Kota Palembang, Kamis malam, 8 Agustus 2024.

“Karena terus dikejar serta diancam akan dilukai, jadi motor kami tinggal di minimarket terdekat. Sudah itu kamu kabur,” kenang MR.

Dari kejauhan, mereka mengawasi sepeda motor Honda Beat milik MR yang diparkirkan di depan mini market modern.

“Saat itu terlihat, kalau pelaku mengambil motor saya. Terus dibawanya kabur menuju arah ke Jembatan Musi II," tutur MR.

Setelah para pelaku kabur, MR dan temannya yang merasa aman, baru keluar dari persembunyian. Kemudian menghubungi keluarganya, minta jemput.

“Saya kemudian diantar saudara, untuk membuat laporan polisi ini,” tambahnya. Atas kehilangan motor Beat yang dibawa kabur diduga komplotan begal itu, kerugiannya mencapai Rp8 juta.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait SIK, melalui Kepala SPKT Kompol Padli, membenarkan adanya laporan korban. “Sudah dilimpahkan ke Satreskrim untuk segera ditindaklanjuti,” ucapnya. (*)

ketakukan dikejar 3 pelaku membawa parang, motor yang ditinggalkan di minimarket dibawa kabur diduga pembegal                            palembang,sumateraekspres.id – dua anak baru gede (abg) yang berboncengan sepeda motor, tancap gas ketakutan setelah dikejar tiga pelaku bonceng tiga. sebab salah satunya membawa senjata tajam (sajam) jenis parang. 
“para pelaku menyuruh saya setop, tapi saya tidak mau. kami terus dikejar,” kata mr (17), usai membuat laporan poliis ke piket spkt polrestabes palembang, kemarin
kejadiannya saat mereka melintas di jl alamsyah ratu perwiranegara, kota palembang, kamis malam, 8 agustus 2024. 
“karena terus dikejar serta diancam akan dilukai, jadi motor kami tinggal di minimarket terdekat. sudah itu kamu kabur,” kenang mr. 
baca juga:viral! begal di palembang pakai alat setrum dan soft gun, warga diminta waspada
baca juga:niat ke kongres pmii xxi di palembang yang dihadiri menkopolhukam dan kapolri, mahasiswa lampung ditusuk begal
dari kejauhan, mereka mengawasi sepeda motor honda beat milik mr yang diparkirkan di depan mini market modern. 
“saat itu terlihat, kalau pelaku mengambil motor saya. terus dibawanya kabur menuju arah ke jembatan musi ii," tutur mr.
setelah para pelaku kabur, mr dan temannya yang merasa aman, baru keluar dari persembunyian. kemudian menghubungi keluarganya, minta jemput.
“saya kemudian diantar saudara, untuk membuat laporan polisi ini,” tambahnya.  atas kehilangan motor beat yang dibawa kabur diduga komplotan begal itu, kerugiannya mencapai rp8 juta.
baca juga:sadis! begal beraksi di siang bolong, ibu muda bawa bayi ditodong pisau, motor dirampas
baca juga:viral di medsos, 2 pemuda baturaja dibegal di martapura, motor dan hape kena rampas
kasat reskrim polrestabes palembang akbp yunar hotma parulian sirait sik, melalui kepala spkt kompol padli, membenarkan adanya laporan korban. “sudah dilimpahkan ke  satreskrim untuk segera ditindaklanjuti,” ucapnya. (*)

Tag

Share