Naik Peringkat, Indonesia Melesat ke Posisi 28 Klasemen Olimpiade Paris 2024

Reporter: Hendro |

Editor: Alfery |

Jumat , 09 Aug 2024 - 14:59

Perolehan 2 medali emas dari cabor panjat tebing dan angkat besi membawa Indonesia melesat ke urutan 28 di klasemen Olimpiade Paris 2024. -Foto: YouTube-

Sementara itu, tuan rumah Prancis berada di posisi keempat dengan perolehan 14 emas, 19 perak, dan 21 perunggu.

Data yang dirilis oleh International Olympic Committee (IOC) hingga Jumat pukul 08.30 WIB menunjukkan dominasi negara-negara Amerika, Eropa, dan Asia Timur dalam perolehan medali Olimpiade Paris 2024.

Persaingan Ketat di Asia Tenggara

Di kawasan Asia Tenggara, persaingan perolehan medali juga semakin sengit.

Filipina masih menjadi yang terdepan dengan 2 emas dan 2 perunggu, menempatkannya di posisi ke-26. Indonesia menyusul di posisi ke-28 dengan 2 emas dan 1 perunggu, mengungguli Thailand yang berada di posisi ke-32 dengan total 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu.

Malaysia, meskipun belum berhasil meraih emas, tetap bertahan di posisi ke-76 dengan 2 perunggu.

Negara-negara Asia Tenggara lainnya seperti Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste masih berjuang untuk meraih medali pertama mereka di Olimpiade kali ini.

Dengan perkembangan ini, Indonesia terus berusaha untuk memperbaiki peringkatnya di ajang olahraga terbesar dunia ini.

Dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia tentu menjadi energi tambahan bagi para atlet yang tengah berjuang di Paris.

Akankah Indonesia terus naik peringkat dan membawa pulang lebih banyak medali? Mari kita nantikan bersama.

naik peringkat, indonesia melesat ke posisi 28 klasemen olimpiade paris 2024                            sumateraekspres.id - indonesia kembali menunjukkan taringnya di ajang olimpiade paris 2024.
kontingen merah putih berhasil merangsek naik ke posisi 28 dalam klasemen perolehan medali pada jumat (9/8/2024), setelah dua atlet berbakatnya, veddriq leonardo dan rizki juniansyah, sukses menyumbangkan medali emas dari cabang olahraga (cabor) panjat tebing dan angkat besi.
dua emas untuk indonesia
keberhasilan ini menjadi momentum penting bagi indonesia di olimpiade tahun ini. veddriq leonardo, atlet panjat tebing yang dikenal dengan ketangguhannya, meraih emas setelah melewati babak final yang menegangkan.
sementara itu, rizki juniansyah, atlet angkat besi di kelas 73 kg, juga menorehkan sejarah dengan menyumbangkan emas kedua untuk indonesia.
baca juga:epik! rizki juniansyah bawa indonesia raih emas perdana dari angkat besi di olimpiade paris setelah 24 tahun
baca juga:kemenangan bersejarah: veddriq leonardo raih emas panjat tebing di paris 2024, luar biasa!
hingga jumat pagi, total medali yang dikoleksi indonesia adalah 3 medali, terdiri dari 2 emas dan 1 perunggu.
pencapaian ini membuat indonesia naik signifikan dari posisi sebelumnya, sekaligus membuka harapan baru untuk meraih lebih banyak medali di hari-hari berikutnya.
dominasi negara-negara besar
di sisi lain, amerika serikat (as) masih memimpin klasemen perolehan medali dengan total 103 medali, yang terdiri dari 30 emas, 38 perak, dan 35 perunggu.
china terus membayangi di posisi kedua dengan 29 emas, 25 perak, dan 19 perunggu dari total 73 medali yang telah diraih.
baca juga:jejak sejarah panjat tebing indonesia, dari tebing citatah ke puncak olimpiade paris 2024
baca juga:10 legenda bulu tangkis indonesia: dari rudy hartono hingga greysia polii, mengukir sejarah dunia!
sementara itu, tuan rumah prancis berada di posisi keempat dengan perolehan 14 emas, 19 perak, dan 21 perunggu.
data yang dirilis oleh international olympic committee (ioc) hingga jumat pukul 08.30 wib menunjukkan dominasi negara-negara amerika, eropa, dan asia timur dalam perolehan medali olimpiade paris 2024.
persaingan ketat di asia tenggara
di kawasan asia tenggara, persaingan perolehan medali juga semakin sengit.
filipina masih menjadi yang terdepan dengan 2 emas dan 2 perunggu, menempatkannya di posisi ke-26. indonesia menyusul di posisi ke-28 dengan 2 emas dan 1 perunggu, mengungguli thailand yang berada di posisi ke-32 dengan total 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu.
malaysia, meskipun belum berhasil meraih emas, tetap bertahan di posisi ke-76 dengan 2 perunggu.
negara-negara asia tenggara lainnya seperti singapura, brunei darussalam, vietnam, laos, myanmar, kamboja, dan timor leste masih berjuang untuk meraih medali pertama mereka di olimpiade kali ini.
dengan perkembangan ini, indonesia terus berusaha untuk memperbaiki peringkatnya di ajang olahraga terbesar dunia ini.
dukungan dari seluruh masyarakat indonesia tentu menjadi energi tambahan bagi para atlet yang tengah berjuang di paris. 
akankah indonesia terus naik peringkat dan membawa pulang lebih banyak medali? mari kita nantikan bersama.