https://sumateraekspres.bacakoran.co/

OJK Catat Pertumbuhan Aset Asuransi Hingga Dana Pensiun Naik Signifikan

DANA PENSIUN: OJK keluarkan aturan Dana Pensiun Tidak Bisa Dicairkan sekaligus.-Foto: OJK-

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Pada bulan Juni 2024, sektor Asuransi, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencatatkan pertumbuhan aset yang signifikan.

Total aset industri asuransi mencapai Rp1.126,26 triliun, meningkat 1,14 persen dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp1.113,58 triliun.

Di sektor asuransi komersil, total asetnya mencapai Rp907,39 triliun, atau naik 2,38 persen dari tahun sebelumnya.

Pendapatan premi asuransi komersil juga mengalami kenaikan, dengan akumulasi mencapai Rp165,18 triliun, meningkat 8,46 persen dari tahun lalu.

BACA JUGA:OJK Lanjutkan Restrukturisasi KUR, Tidak Ada Aturan Baru

BACA JUGA:OJK dan BCTL Sepakati Kerja Sama Pengawasan Lintas Batas

"Kenaikan ini terutama didorong oleh premi asuransi umum dan reasuransi yang tumbuh sebesar 16,46 persen, mencapai Rp77,20 triliun, sementara premi asuransi jiwa naik 2,29 persen menjadi Rp87,99 triliun," kata Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, Aman Santosa

Permodalan industri asuransi komersil tetap kuat, dengan Risk Based Capital (RBC) asuransi jiwa mencapai 431,43 persen dan asuransi umum 320,70 persen, jauh melebihi ambang batas yang ditetapkan sebesar 120 persen.

Namun, di sektor asuransi nonkomersil, yang meliputi BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta program asuransi ASN, TNI, dan POLRI, total aset mengalami penurunan sebesar 3,69 persen menjadi Rp218,87 triliun.

Sementara itu, sektor dana pensiun menunjukkan kinerja yang positif. Total aset dana pensiun pada Juni 2024 mencapai Rp1.448,28 triliun, meningkat 7,58 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

BACA JUGA:TOK! OJK Nyatakan Menghormati Putusan Mahkamah Agung Terkait Gugatan Pinjaman Online

BACA JUGA:Berizin OJK, Aplikasi Kredito Beri Pinjaman Bagi Mahasiswa Mulai Rp400 Ribu hingga Rp10 Juta, Tanpa Jaminan!

Program pensiun sukarela mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 3,91 persen, mencapai Rp372,70 triliun.

Program pensiun wajib, termasuk jaminan hari tua dan pensiun BPJS Ketenagakerjaan serta tabungan hari tua ASN, TNI, dan POLRI, mengalami pertumbuhan yang lebih tinggi, yaitu 8,91 persen, dengan total aset mencapai Rp1.075,58 triliun.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan