Dorong Minat Pelajar Masuk Pendidikan Dokter

TALKSHOW : Para pelajar SMA mengikuti kegiatan talkshow mengenai Ilmu Kedokteran pada event ADIPOSA 2024, kemarin, FOTO: EVAN ZUMARLI/SUMEKS--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Manusia dan pendidikan merupakan dua elemen yang saling berikatan. Demi keberlangsungan hidup, manusia tidak dapat melepaskan pendidikan dan perkembangannya.

Pendidikan tak hanya terbatas pada ruang kelas, tetapi juga melingkupi setiap pembelajaran dalam kehidupan manusia. 

BACA JUGA:Program ADIPOSA 2024: Langkah Awal Menuju Fakultas Kedokteran Unsri, Diikuti 200 Pelajar SMA di Palembang

BACA JUGA: Prof Ratu Jabat Koorprodi S3 Matematika Unsri Gantikan Prof Zulkardi, Perbanyak Kerja Sama Internasional

Pendidikan juga tak hanya menjadi sebuah proses untuk mengembangkan keahlian akademis dan teknis, tetapi juga menjadi sarana membangun nilai-nilai sosial dalam diri.

Reivalinda Putri Uno, SPeech of Project Officer of ADIPOSA 2024 mengatakan, peserta bisa mencari pengalaman yang bermanfaat dari kegiatan ini untuk bisa masuk dan menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri).

"Pembangunan nilai-nilai sosial menjadi salah satu faktor penting dalam pembentukan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

SDM yang unggul menjadi pondasi bagi kemajuan dan keberlangsungan hidup suatu bangsa," katanya di hadapan para peserta ADIPOSA 2024 di Kampus FK Madang, Sabtu (27/7).

Dikatakan, Pendidikan Kedokteran adalah usaha sadar dan terencana dalam pendidikan formal yang terdiri atas pendidikan akademik dan pendidikan profesi pada jenjang pendidikan tinggi yang program studinya terakreditasi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang kedokteran atau kedokteran gigi. 

"Terjadi peningkatan jumlah peminat peserta didik dalam pendidikan kedokteran per tahunnya.

Dan AMSA-Unsri sebagai salah satu badan otonom yang terdapat di FK Unsri berusaha menjembatani," jelas tambah M Fariq Taufiq, Speech of Pepresentative of AMSA Unsri. 

Hal inilah yang menjadi alasan mereka memutuskan mengadakan  program yang mampu menyalurkan informasi yang berisikan fakta terkait Program Studi Pendidikan Dokter, terutama dalam FK Unsri, kepada masyarakat luas terutama siswa/i SMA/sederajat.

"Melalui kegiatan ini kita harap eksistensi Prodi Pendidikan Dokter FK Unsri semakin terkemuka sehingga masyarakat, khususnya pelajar SMA/sederajat mampu sharing materi mengenai pemeriksaan umum, kegiatan perkuliahan, pemahaman dan keterampilan peserta dalam ranah kedokteran," katanya. 

Melalui program ADIPOSA 2024,  Asian Medical Student Association (AMSA) Badan Eksekutif Mahasiswa dan Keluarga Mahasiswa FK Unsri selaku penyelenggara berharap program ini  dapat memberikan kontribusi dalam perluasan pemahaman dan pengasahan kompetensi pelajar SMA/sederajat terkait Prodi Pendidikan Dokter.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan