Peringati Hari Anak Nasional, BRI Ajak Anak SD Belajar Hidroponik

Yogyakarta, SUMATERAEKSPRES.ID - Pendidikan anak-anak Indonesia mendapat sentuhan unik dalam peringatan Hari Anak Nasional tahun ini.

Bank BRI melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli menggelar kegiatan "Belajar Cerdas dan Unik Lewat Hidroponik" di BRINita Padukuhan Mrican, Depok, Yogyakarta.

Acara ini diikuti oleh siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Karangrejek 02, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul.

Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk memperkenalkan anak-anak pada metode pertanian modern, khususnya hidroponik, serta mengajarkan nilai-nilai tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak dini.

Anak-anak diajak untuk secara langsung menanam, menyemai, dan merawat tanaman menggunakan teknik hidroponik di lingkungan yang terkontrol.

BACA JUGA:Berkah Program BRIncubator, Maira Cookies Raih Omzet Rp 500 Juta dari Jualan Kue Macaron

BACA JUGA:BRI Meraih Best Risk Management di CNN Indonesia Awards

Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto, menyatakan komitmennya dalam mendukung pendidikan dan kecerdasan anak-anak Indonesia melalui inisiatif ini.

"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi wadah yang bermanfaat bagi anak-anak dalam memahami betapa pentingnya merawat alam sekitar kita," ujar Catur.

BRINita Padukuhan Mrican dijalankan oleh Kelompok Tani Wanita (KWT) Srikandi di Mrican Caturtunggal Depok. Lokasi ini tidak hanya menjadi tempat belajar bagi anak-anak, tetapi juga menjadi pusat urban farming yang menjaga kebersamaan dan kebersihan lingkungan.

Di sini, terlihat ekosistem yang lengkap, mulai dari tanaman buah-buahan, sayuran, hingga tanaman obat keluarga (toga).

Nur Handayani, ketua KWT Srikandi, mengungkapkan bahwa dukungan dari BRI Peduli telah membantu meningkatkan produktivitas urban farming di Mrican Caturtunggal.

"Kami dapat memanfaatkan fasilitas dari BRI untuk mengembangkan usaha bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal," ungkap Nur Handayani.

BACA JUGA:Bank BRI Kanca Palembang A Rivai Beri Bantuan Renovasi Dua Rumah Tak Layak Huni