https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Akibat Petir, Sementara 17 Tewas

*DEPO PLUMPANG

JAKARTA  - Langit Jakarta memerah, dari terbakarnya Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Koja, Jakarta Utara. Dari ledakan yang terjadi sekitar pukul 20.20 WIB, dilaporkan 17 orang warga sudah ditemukan tewas.

Jumlah korban masih berkemungkinan bertambah, karena hingga berita ini diturunkan pukul 00.15 WIB, api belum berhasil dipadamkan. "Sampai saat ini 17 meninggal dunia, dan beberapa mengalami luka bakar di RS rujukan, RS Pelabuhan Tugu Mulyasari," kata Kapolres Jakut Kombes Gidion Arif Setyawan, tadi malam.

Kebakaran itu tidak berdampak meluas ke permukiman masyarakat. "Ada 2 RW yang terdampak. Kita dengan TNI-Polri, damkar dan stakeholder fokus pemadaman api dan pencarian korban," pungkasnya.

Terlihat dalam video yang diterima, warga Jalan Tanah Merah Bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan , Kecamatan Koja, Jakarta Utara, berhamburan menyelamatkan diri lantara api yang membesar. Hingga berita ini diturunkan, jumlah korban masih terus didata. BACA JUGA : Catat 13 Korban Tewas, Kebakaran di Depo Pertamina Padam Setelah Enam Jam BACA JUGA : Wow! Begini Tampilan Sangar Spider Man 2099

Pertamina mengonfirmasi bahwa kebakaran di Depo Plumpang terjadi pada bagian pipa. Kini, orang-orang dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran. "Terjadi insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang," kata Area Manager Communication, Relation, and CSR Pertamina Jawa Barian Barat, Eko Kristiawan.

  Diduga karena ada petir yang menyambar pipa. Menurut Eko, kini jajarannya sedang berupaya menanggulangi kebakaran. Selain itu, kata Eko, Pertamina MOR III tengah mengevakuasi pekerja serta warga di sekitar lokasi kebakaran. "Saat ini sedang dilakukan upaya penanggulangan dan evakuasi pekerja maupun warga disekitar lokasi berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait," urainya. "

  Menteri BUMN Erick Thohir, meminta PT Pertamina (Persero) bertindak cepat dalam mengatasi peristiwa terbakarnya pipa Depo BBM di Plumpang.  Dia langsung menghubungi Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati untuk mendapatkan update terkini di lokasi kejadian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan