Tewas Ditikam saat Minum Tuak

Dibawa ke RS Naik Bentor

PALEMBANG –  Pembunuhan terjadi lagi di Kota Palembang. Bukan akibat tawuran, tapi terkait minuman keras (miras). Yulius Jhoni (44), ditusuk saat sedang minum tuak di warung gerobakan pinggir Jl HM Ryacudu, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan SU I, Kamis (2/3) sekitar pukul 16.00 WIB.

Warga Jl Tembok Baru, Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan Jakabaring, itu mengalami luka tusuk di bagian punggung. Nahas dalam perjalanan dibawa warga ke RSUD Palembang Bari, nyawa korban tak terselamatkan. Sementara pelakunya langsung kabur.

BACA JUGA : Larikan Uang Calon Jamaah, Minta Polisi Tangkap Y

Pemilik warung di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), Heni (41), mengatakan korban sedang meminum tuak di warung sebelahnya. Sedangkan Heni sendiri, sedang melayani orang yang membeli kopi di warungnya.

Tidak lama dari itu, ada seorang pria mendekati korban. Tiba-tiba langsung menikam punggung korban menggunakan pisau. “Pemicunya saya tidak tahu. Tapi korban kemudian langsung tersungkur di aspal, punggungnya berdarah,” kenangnya.

Sementara saksi Feri (34), turut mengantarkan korban ke RSUD Palembang Bari. Kebetulan dia sedang melintas mengendarai bentor. Melihat korban tergeletak berdarah saya tolong, sebab tidak ada yang berani menolong. Saya tidak kenal dengan korban,” tuturnya.

Lanjut Feri, dalam perjalanan ke rumah sakit, korban meninggal dunia. “Kemungkinan karena darah yang terus mengalir dari bekas tusukan tersebut," duganya. Atas kejadian tersebut, personel dari Polsek SU I dan Polrestabes Palembang langsung mendatangi TKP.

Kapolsek SU I Kompol Ahmad Firdaus, membenarkan pelaku langsung kabur usai menikam korban. “Dari keterangan warga dan saksi yang ada di lapangan, pelakunya diduga masih warga sekitar TKP,” ungkapnya, dikonfirmasi Jumat (3/3).