Buntut Penggerebekan 18 Orang Pesta Sabu, BNNK Mura Sambangi Desa Air Satan, Bakal Sosialisasi Melawan Narkoba

KOORDINASI : Kepala BNNK Mura AKBP H Abdul Rahman ST, mengadakan pertemuan dengan pemdes, warga, di Kantor Kades Air Satan, Kamis (4/7). -FOTO: ZULQARNAIN/SUMEKS-

MUSI RAWAS, SUMATERAEKSPRES.ID – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Musi Rawas (Mura), mendatangi Desa Air Satan, Kecamatan Muara Beliti, Mura. Menindaklanjuti penggerebekan terhadap 18 orang pesta sabu oleh Satreskrim Polres Mura, dengan ditetapkannya 2 tersangka.

"Kami koordinasi dengan Pak Kades, bahwa kami salah satu fungsi pengawasan dari BNN sudah melakukan rehab terhadap belasan pemuda kemarin. Sudah mengirim mereka ke panti rehabilitasi,"  ujar Kepala BNNK Mura AKBP H Abdul Rahman ST, Kamis, 4 Juli 2024.

Dia berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi. BNNK Mura akan menggandeng Pemdes Air Satan, untuk bersama bergerak melawan narkoba. "Ke depan, kami akan menjadikan Pemdes sebagai leader dan ujung tombak melawan narkoba. Karena mereka yang mengetahui situasi lingkungan di desa mereka," jelasnya.

Pascapenggerebekan Sabtu (29/6) lalu, BNNK Muara menggelar pertemuan dengan Pemdes, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, remaja dan lainnya, "Karena masalah narkoba ini merata di seluruh wilayah. Tidak menutup kemungkinan di desa lain juga, bukan hanya Desa Air Satan,” ulasnya.

Untuk 16 pemuda yang dikirim direhabilitasi, mereka sudah menjalani proses assesment medis di Panti Rehabilitasi Kurya Insani, yang berlokasi di Kecamatan Muara Beliti, Mura. “Kami serahkan sepenuhnya ke panti rehab, karena mereka memiliki prosedur sendiri. Berapa lama mereka jalani rehabilitasi, itu bagian mereka,"  paparnya.

BACA JUGA:Tiada Maaf untuk Kurir 23 kg Sabu, Majelis Hakim PN Palembang Jatuhkan Vonis Seumur Hidup

BACA JUGA:Simpan 1 Kg Sabu Kemasan Teh Cina di Bangku Truk Trailer, Narkoba dari Lampung Pasokan Riau, 4 Pelaku Diciduk

Bagi BNN, pecandu narkoba dipandang sebagai korban dan harus dibantu untuk dipulihkan. “Berbeda dengan pengedar, apalagi bandar, mereka yang harus diproses sesuai hukum yang berlaku," tegas mantan Kepala BNNK Prabumuli itu.

Selanjutnya, BNNK Mura, Pemdes Air Satan, dalam waktu dekat akan menggelar sosialisasi melawan narkoba di Desa Air satan. “Kami rencanakan Sabtu malam minggu (6/7). Adakan acara pengajian remaja, sekaligus sosialisasi BNN terhadap santri dan pemuda, tokoh masyarakat, perangkat desa," timpal M Nasir, Kepala Desa Air Satan.

Nasir menyebut, 18 orang yang ditangkap Polres Mura pada 29 Juni lalu, bukan warga asli Desa Air Satan. "Semua warga datangan itu pak, Desa kami cuma kena getahnya saja. Mereka itu ngontrak di sini, bukan warga asli kami. Dengan adanya perhatian BNN, kami sangat mendukung penuh sosialisasi antinarkoba," tukasnya.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan