https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Soal Gencatan Senjata di Gaza, Hamas Bahas Hal Ini dengan Qatar, Mesir dan Turki

PERUNDINGAN: Hamas tidak ambil bagian dalam perundingan gencatan senjata di Gaza.. FOTO: shutterstock--

SUMATERAEKSPRES.ID-Pemimpin kelompok pejuang Palestina Hamas, Ismail Haniyeh membahas pertimbangan perkembangan gencatan senjata di Jalur Gaza dengan Qatar, Mesir, dan Turki.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis Rabu (3/7/2024), Hamas menyatakan Haniyeh telah membahas dengan para mediator di Qatar dan Mesir mengenai ide-ide untuk mencapai kesepakatan yang akan mengakhiri agresi brutal Israel terhadap warga Palestina di Gaza.

"Haniyeh juga berbicara dengan para pejabat di Turki mengenai perkembangan terkini," ujar Hamas.

Lebih lanjut ua menyampaikan, Israel sudah menewaskan sekitar 38.000 warga Palestina, yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, sejak melancarkan serangan balasan terhadap Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu.

Serangan militer yang dilakukan secara brutal oleh Israel meluluhlantakkan daerah kantong pantai tersebut.

Para mediator menyampaikan tanggapan kepada Hamas terhadap usulan yang mencakup pembebasan sandera yang ditahan di Gaza dan gencatan senjata di wilayah ini.

BACA JUGA:Indonesia dan Turki Sambut Baik Keputusan Armenia Dukung Negara Palestina

BACA JUGA:Total 37.551 Jiwa Tewas Dalam Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza Palestina

Israel juga tengah mengevaluasi respon dari Hamas dan akan menyampaikan jawabannya kepada para mediator, menurut pernyataan yang dirilis oleh kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas nama badan mata-mata Mossad.

Mesir, Qatar, dan AS sudah berupaya selama berbulan-bulan untuk mengamankan proses gencatan senjata dan pembebasan 120 warga Israel yang masih disandera Hamas di Gaza.

Tetapi, upaya mediasi itu tetap tidak membuahkan hasil.

Hamas menyebutkan kesepakatan apa pun harus menghentikan perang dan memungkinkan penarikan seluruh pasukan Israel dari Gaza.

Di sisi lain, Israel cenderung akan menerima jeda kemanusiaan untuk sementara waktu dan tetap bertekad mengakhiri perlawanan Hamas.

BACA JUGA:MANTAP, Total Dana yang Terkumpul Dari Lelang Gitar Eross Sheila 0n 7 Untuk Palestina Capai Rp 335 juta

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan