Marak Pengemis “Musiman”, Petugas Patroli Senja

*Selama Bulan Suci Ramadan

PALEMBANG – Bulan Ramadan yang penuh berkah biasanya dimanfaatkan segelintir masyarakat untuk mengemis. Kota Palembang salah satu tujuannya. Jajaran dari Dinas Sosial akan perketat pengawasan dan melakukan patroli senja.

Penegasan itu disampaikan Enos Fredik, Subkoordinator Rehab Sosial Tuna Sosial dan Korban Perdagangan Orang Dinsos Kota Palembang, kemarin (1/3). "Sudah jadi kebiasaan, marak pengemis musiman setiap bulan suci Ramadan," kata Enos.

Untuk itulah, pihaknya akan melakukan patroli senja. Ada 18 petugas yang tergabung tim penjangkauan. Mereka tidak hanya patroli pagi, tapi juga sore.

"Petugas juga beroperasi dan patroli pada malam hari. Termasuk hari Sabtu dan Minggu," ungkapnya. Sasaran patroli di antaranya titik-titik lampu merah. Mulai dari simpang Bandara SMB II sampai Jakabaring. BACA JUGA : Tutup Tengah, Sekip-Angkatan 66 Belok Kiri

"Kita juga patroli dan razia pengemis di pusat keramaian," ungkapnya. Seperti di pasar, mal serta masjid. Semua lokasi itu biasanya jadi sasaran pengemis musiman mencari berkah dari masyarakat memanfaatkan momen bulan puasa.

"Mereka yang mengemis ini warga Palembang, bukan dari luar kota," ucapnya. Kabid Bina Tibum Transmas Pol-PP Kota Palembang, Cherly Panggar Besi SE, menambahkan, petugas Sat Pol-PP juga patroli dan razia rutin terhadap para anak jalanan (anjal) serta gelandangan pengemis (gepeng).

"Mereka ini menjadikan meminta-minta sebagai pekerjaan setiap hari," tuturnya.

Diakuinya, ada kenaikan jumlah pengemis saat bulan Ramadan nanti. "Karena muncul banyak pengemis musiman," jelasnya. Pihaknya pun telah mendata titik-titik yang biasanya banyak anjal dan gepeng. Yakni depan RS Siti Khadijah, sepanjang Jl Kol H Barlian trotoar kiri dan kanan, Jl Dani Effendi (Jl Radial) serta di masjid-masjid. "Mereka ini akan ramai muncul pada hari Jumat," ungkap dia. Pihaknya akan kerahkan 45 anggota Pol-PP dalam melaksanakan razia tersebut. (yud)