Bobol Rumah Warga, Incar Penghuni Lansia
CURAT
MURATARA - Kawanan pencurian di Kabupaten Muratara, mengincar rumah-rumah yang dihuni masyarakat kelompok lanjut usia (lansia). Stidaknya, sudah terjadi empat kali di wilayah Desa Bukit Langkap, Kecamatan Karang Jaya.
Di antara korbannya, pasangan suami istri Sarohdin (68), dan Alun (60). Rumah mereka dibobol maling, saat kondisi hujan deras, Selasa (28/2), sekitar pukul 04.00 WIB. “Suara lagi bising, saat air hujan kena atap seng,” kata Sarohdin, kemarin.
Namun dia terkejut mendengar uara keras yang mencurigakan, di antara suara gemuruh petir. Pasutri itu yang sebelumnya sedang tidur lelap, Sarohdin jadi terbangun. Begitu ke luar kamar, dia melihat pintu depan rumahnya sudah terbuka.
Setelah dicek barang-barang dalam rumah, ternyata sepeda motor Beat dalam rumah sudah lenyap. “Panik, saya teriak-teriak panggil istri. Maling, maling, bangun ada maling,” katanya subuh itu. BACA JUGA : Salahgunakan Wewenang, Augie Divonis 5,5 Tahun
Memberanikan diri ke luar rumah masih dalam kondisi hujan gerimis, pasutri itu meminta pertolongan tetangganya. “Saya cuma tinggal berdua dengan istri. Motor yang hilang itu dibelikan anak saya,” tuturnya, usai melapor di SPKT Polres Muratara.
Dia berharap, laporan polisi yang dibuatnya segera ditindaklanjuti dengan menangkap pelakunya. Sebab, sebelumnya sudah tiga kali rumah warga desanya yang dibobol maling. “Tidak mungkin pelakunya dari Jakarta sengaja datang maling ke dusun kami,” cetusnya.
Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Jailili SH MSi, mengatakan pihaknya sedang menyelidiki laporan polisi yang dibuat korban. “Kami minta warga bersabar, serahkan sepenuhnya kasus ini kepada kepolisian. Setiap laporan tentunya kami proses. Mudah-mudahan dalam waktu singkat kasus ini bisa terungkap," katanya. (zul/air)