MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Diduga terlibat kasus perampasan sepeda motor dan pembobolan rumah tetangganya, Abdul, warga Desa Muara Tiku, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara diringkus polisi. Penangkapan dilakukan Sabtu (18/5) sekira pukul 23.00 WIB.  

Anggota Satreskrim Polres Muratara mendapatkan informasi keberadaan tersangka di rumahnya. Kemudian langsung bergerak cepat melakukan penyergapan.

“Tanpa perlawanan,” kata Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani, melalui Kasat Reskrim AKP Sofian Hadi.       Sebelumnya, tersangka usai melakukan aksi perampasan kabur ke beberapa wilayah. 

Namun, kepulangannya ke rumah terendus polisi. Saat disergap, tersangka tengah tertidur pulas. Beberapa kali berkelit dia berkelit, tak mengaku telah terlibat kasus itu. Namun petugas tetap membawanya ke Mapolres.

Setelah diperiksa dan diintrogasi, akhirnya tersangka mengakui sejumlah aksi ktiminalitas yang dia lakukan.   "Dia mengakui jika sudah merampas motor milik korban yang tak lain tetangganya sendiri. Dia ini juga terlibat dalam kasus bongkar rumah," beber AKP Sofian Hadi.

BACA JUGA:Modal Kawin Tipis, Calon Pengantin Pria di Lahat Nekat Bobol Rumah dan Terancam Gagal Nikah

BACA JUGA:1 Kali Didiamkan, 2 Kali Akhirnya Dilaporkan ke Polisi, Resah Toko Manisan Langganan Dibobol Maling

Aksi perampasan motor terjadi Jumat, 17 Mei 2019 pukul 21.00 WIB. Yang dirampasnya, sepeda motor Beat warna hitam tanpa plat nopol milik korban, Ari Siswanto.

Setelah merampas motor milik korban, tersangka kabur dan menjual motor itu ke wilayah Desa Suro, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura.

"Modus tersangka, saat melihat korban duduk di atas motornya, tersangka mendorong korban hingga jatuh, lalu melarikan diri mengendarai motor korban," ujarnya.

Kasus ini dalam pengembangan untuk mencari motor korban ke kabupaten tetangga. Untuk kasus pencurian rumah, saat ini masih diselidiki lebih lanjut. "Untuk barang bukti masih kami cari, dan sudah koordinasi dengan Polres Mura dan Polsek Muara Beliti," tegasnya.(zul)