1 Kali Didiamkan, 2 Kali Akhirnya Dilaporkan ke Polisi, Resah Toko Manisan Langganan Dibobol Maling

Reporter: Adi |

Editor: Dandy |

Sabtu , 04 May 2024 - 18:56

LAPOR POLISI: Putriani (kanan) usai membuat laporan ke Polrestabes Palembang, toko manisannya 2 kali dibobol maling. -FOTO: ADI/SUMEKS-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Salah seorang pemilik toko di Jl Slamet Riyadi, Kecamatan IT II, Palembang, sudah sangat resah dengan aksi pencurian. Putriani (27) merasa geram, karena toko manisannya sudah dua kali dibobol maling. Yang terakhir ini, terjadi Sabtu, 4 Mei 2024, diduga sekitar pukul 03.00 WIB.

Korban baru tahunya pagi hari, saat hendak membuka toko. Terkejut mendapati pintu depan toko sedikit terbuka, gemboknya sudah rusak. “Begitu masuk, saya lihat seisi toko berantakan,” ucap korban, usai membuat laporan polisi di SPKT Polrestabes Palembang, siang kemarin.

Setelah diceknya dari beberapa barang yang hilang, kerugian yang dialami korban sekitar Rp4 juta. Korban mengatakan tindak pencurian yang pertama tidak mereka laporkan, karena kerugiannya tidak sebesar ini. “Kami minta pelakunya bisa cepat ditangkap. Kalau tidak, sangat mungkin akan mencuri lagi di tempat kami,” harapnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah SIK MH, mengatakan laporan pelapor akan ditindaklanjuti Satuan Reskrim. “Laporannya sudah diterima petugas piket SPKT, segera kami jadwalkan olah TKP,” singkatnya. (afi/air/)

1 kali didiamkan, 2 kali akhirnya dilaporkan ke polisi, resah toko manisan langganan dibobol maling                             palembang, sumateraekspres.id  -  salah seorang pemilik toko di jl slamet riyadi, kecamatan it ii, palembang, sudah sangat resah dengan aksi pencurian. putriani (27) merasa geram, karena toko manisannya sudah dua kali dibobol maling. yang terakhir ini, terjadi sabtu, 4 mei 2024, diduga sekitar pukul 03.00 wib.
korban baru tahunya pagi hari, saat hendak membuka toko. terkejut mendapati pintu depan toko sedikit terbuka, gemboknya sudah rusak. “begitu masuk, saya lihat seisi toko berantakan,” ucap korban, usai membuat laporan polisi di spkt polrestabes palembang, siang kemarin.
baca juga:kasihan banget! motor tni dicuri saat bantu warga menyebrang sungai
baca juga:mtq tingkat provinsi sumsel: peserta memperlihatkan keahlian di hari pertama lomba
setelah diceknya dari beberapa barang yang hilang, kerugian yang dialami korban sekitar rp4 juta.  korban mengatakan tindak pencurian yang pertama tidak mereka laporkan, karena kerugiannya tidak sebesar ini. “kami minta pelakunya bisa cepat ditangkap. kalau tidak, sangat mungkin akan mencuri lagi di tempat kami,” harapnya.
kasat reskrim polrestabes palembang akbp haris dinzah sik mh, mengatakan laporan pelapor akan ditindaklanjuti satuan reskrim. “laporannya sudah diterima petugas piket spkt, segera kami jadwalkan olah tkp,” singkatnya. (afi/air/)

Tag

Share