PDIP Prioritas Kader Sendiri, HA Digadang Gandeng Agung Firman Sampurna
KEMBALIKAN FORMULIR: Heri Amalindo (HA) salam komando dengan Ketua DPD PDIP Sumsel Giri Ramanda N Kiemas. (kanan) Tim HD ambil formulir di DPW PPP Sumsel.-foto: ist-
“Semuanya memiliki peluang yang sama. Yang jelas, keputusan ditangan DPP. Kita sama-sama akan menunggu keputusan dari DPP PDI Perjuangan,” tandasnya. Peran DPD hanya fase penjaringan dan menyiapkan data mengenai kondisi di lapangan tentang para kandidat yang mendaftar.
“Semuanya kita buat analisa dan asesmen. Rencana pemenangan seperti apa dan ini ada penilaian khusus. Untuk kader ada penilaian yang berbeda, karena akan dinilai kerja selama menjadi kader PDI perjuangan,” beber Giri.
Untuk Heri Amalindo, diminta menyiapkan diri. Termasuk nanti yang menjadi wakil atau pendamping. “Jangan sampai bernafsu dan sangat cepat menyatakan pasangan calon, tapi ternyata belum mendapatkan koalisi,” kata dia.
BACA JUGA:Golkar Kembali Rajai Pileg DPRD Sumsel, Siapa Calon Gubernur yang Bakal Diusung?
BACA JUGA:Misteri Calon Gubernur Sumsel dari Nasdem: Kader atau Non-Kader, Siapa yang Terpilih?
Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumsel, Ir H Yudha Rinaldi menambahkan, pihaknya sudah menerima pengembalian formulir bakal calon gubernur Heri Amalindo. “Sebagian besar sudah memenuhi syarat. Sampai sore ini (kemarin) sudah ada dua yang mengembalikan,” kata dia.
Yudha menambahkan, dalam mengusung calon, PDI Perjuangan berusaha untuk dapat memenangkan Pilkada. “Jadi siapapun yang kita usung dan didukung partai tentu menginginkan menang dan ini yang terbaik bagi partai,” jelasnya.
Ketua Tim Penjaringan Pilkada DPD PDI Perjuangan Sumsel, Robby Budi Paruhita SE menyampaikan setelah dilakukan pemeriksaan terhadap berkas Heri Amalindo sebagian besar sudah memenuhi persyaratan. " Selain Pak Heri, sudah ada juga Pak Mawardi mengembalikan formulir," sebut Robby.
Palembang - Ketua tim pemenangan calon Gubernur Herman Deru (HD), Alfarenzi Panggarbesi, memberikan pernyataan politik terkait deklarasi Herman Deru dengan ketua DPD Demokrat Cik Ujang. "Kita tak ingin buru-buru melakukan deklarasi. Kita tunggu keputusan dari DPP Nasdem dan untuk Cik Ujang dari DPP Demokrat," jelas Alfarenzi Panggarbesi, kepada koran ini petanh kemarin (13/5/2024).
BACA JUGA:Bursa Calon Gubernur Sumsel Memanas dengan Hadirnya H. Rio S. Djambak, Siapa Pendampingnya?
BACA JUGA:Harapan dan Permintaan Kades Sumatera Selatan kepada Calon Gubernur yang Peduli
"Insha Allah sekarang kita lagi terus berkomunikasi dan ini terus berproses baik pada tingkat Provinsi Sumatera Selatan sampai tingkat DPP. Karena yang menentukan semua ini adalah tingkat DPP. Jadi ini sedang berproses, Insya Allah pada saat nanti tentu akan ada keputusan resmi," kata dia.
Jangan sampai kata Oji -sapaanya-, finalnya nanti akan keliru dengan yang sudah disampaikan Cik Ujang sebagai ketua partai Demokrat. "Yang jelas kita juga sedang berproses mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama akan ada keputusan resmi. Kalau sudah ada keputusan resmi dan itu akan dideklarasikan. Jadi kita tidak ingin buru-buru deklarasi tetapi partai ternyata belum putus atau final," ulangnya.
Karena jika partai belum menetapkan, artinya belym ada keputusan final. "Karena itu ada bersabar sedikit, sampai betul-betul menunggu keputusan resmi dari partai yang akan menjadi koalisi ke depan," bebernya. Terkait dengan pengambilan formulir di DPW PPP, Alfarenzi, berharap partai PPP yang akan berkoalisi untuk mengusung pak HD dengan pasangannya.