Anita : Insya Allah, Doakan Ya, Soal Duet MataHati Dampingi Mawardi,

LAMBAIKAN TANGAN: Hj RA Anita Noeringhati lambaikan tangan usai diwwcarai awak media, kemarin.-foto: ist-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Meskipun belum diumumkan secara resmi, namun nama Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Dr Hj Anita Noeringhati SH MH disebut-sebut bakal mendampingi H Mawardi Yahya. Dengan tagline MataHati. Hal ini santer setelah isyarat Mawardi-Harnojoyo (MAHAR) bubar.

Namun, Anita belum mau membenarkan kalau dirinya akan duet dengan Mawardi. "Ya doakan saja ya. Nanti. Yang jelas kita akan melakukan konferensi pers dalam waktu dekat ini. Cuma tunggu saja, nanti akan kita beritahukan secepatnya," beber dia, usai memimpin rapat paripurna di gedung DPRD Sumsel, Senin (13/5) siang.

Disinggung apakah Golkar akan mendukung dirinya, Anita pun menjawab normatif. "Ya doakan saja. Doakan saja," kata Anita. Nama Anita memang belakangan makin santer disebut bakal menjadi bakal cawagubnya Mawardi, menggantikan Harnojoyo.

BACA JUGA:Deru, Holda, dan Mawardi Langsung Ambil Formulir, Buka Penjaringan, Demokrat Prioritaskan Kader Sendiri

BACA JUGA:Usai PAN, Mawardi Ambil Formulir PDIP, Sudah 5 Kandidat yang Berkeinginan Maju Pilgub

MAHAR disebut-sebut cerai karena Harnojoyo tidak mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat. Apalagi, Ketua Partai Demokrat Sumsel, H Cik Ujang menyebut dirinya telah mendapatkan restu DPP untuk menjadi bakal cawagub H Herman Deru yang akan maju untuk periode kedua dalam Pilgub 27 November mendatang.

Praktis, tanpa dukungan Demokrat, Gerindra yang sudah punya 11 kursi di DPRD belum mencukupi syarat 15 kursi untuk mengusung pasangan MAHAR. Bila Golkar yang mengantongi 12 kursi hasil Pemilu 2024 mendukung Anita, maka pasangan MataHati akan mampu mencalonkan diri dengan dukungan 23 kursi.

BACA JUGA:Pasangan Mawardi Harnojoyo Besuk Alex Noerdin, Ini Komen Putri Sang Pelopor Berobat Gratis

BACA JUGA:Pilgub Sumsel, PAN Siapkan Iskandar-Joncik, Saingi Mawardi, HD, Heri Amalindo dan Ridho

Namun, Ketua Bapilu Golkar Sumsel, Dr Hilmin MPd mengatakan, pihaknya belum ada pembahasan internal. “Golkar Sumsel masih tetap dengan skema mengusung calon gubernur, bukan wakil gubernur," tuturnya.

Pihaknya berkeyakinan, duet MAHAR masih solid dan belum bercerai. ”Karena akad mereka secara tertulis dan ditandatangani di atas materai sebagai bentuk ikatan antara Mawardi dan Harnojoyo. Masa seketika mau cerai dan langsung ganti pasangan lain," tandas Hilmin. (iol/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan