Fiersa Besari Bawa Kabar Duka, Lilis Yuliandini Sang Ibunda Meninggal Dunia
DUKA: Fiersa Besari bawa kabar duka, ibundanya meninggal dunia. FOTO: instagram fiersabesari--
BACA JUGA:Rupanya, Ini Alasan Ria Ricis Ngotot Cerai dari Teuku Ryan
Fiersa Besari, S.S. adalah penulis, YouTuber, dan musisi asal Indonesia.
Sebagai penulis, Fiersa telah menghasilkan enam novel.
Ia juga terlibat sebagai salah satu pendiri Komunitas Pecandu Buku.
Ia pun aktif sebagai YouTuber pendakian. Episode-episode YouTube terkenal miliknya adalah "Sebuah Jurnal".
Kini, ia bersama Arshal Bahtiar merintis Ekspedisi Atap Negeri di mana ia akan mendaki 33 gunung di 33 provinsi di Indonesia yang diunggah pada kanal YouTube-nya.
Konspirasi alam semesta merupakan salah satu album musik yang pernah diterbitkannya
Di bidang musik, Fiersa memulai kariernya justru sebagai vokalis band indie.
Sebelum menjadi vokalis, sejak tahun 2009 Hassan dan Fiersa memang mulai rajin merekam dan menyimpan karya musiknya.
Hingga puncaknya pada tahun 2012 ia memutuskan untuk menjual album buatannya.
Fiersa tergolong sebagai musisi yang produktif, ia merasa lebih nyaman berkarya lewat tulisan.
Tulisan membuat ia merasa lebih bebas untuk menuangkan perasaan.
Berbeda dengan saat menulis lirik musik, Fiersa juga harus mempertimbangkan nada dan harmonisasi instrumen musik yang digunakan.
Meski karier bermusiknya telah sukses, namun lagu-lagu ciptaannya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dikenal secara luas.
Itu terbukti dari lagu-lagu seperti "April" yang diciptakan tahun 2012, lalu "Celengan Rindu," "Waktu yang Salah," dan "Tempat Aku Pulang" yang dirilis dari album Tempat Aku Pulang (2014), serta "Juara Kedua," "Rumah," "Kau," "Garis Terdepan," "Nadir," dan "Hingga Napas Ini Habis" yang dirilis dari album Konspirasi Alam Semesta (2015) baru populer ketika mendekati akhir dekade 2010-an dan digandrungi oleh anak muda zaman sekarang.