Tak Kuat Nanjak, Truk Muatan Batu Bata Dihantam Kereta Babaranjang di Muara Enim
Insiden truk bermuatan batu bata yang tak kuat menanjak saat melintas di perlintasan sebidang jalan Ade Irma Suryani dihantam kereta babaranjang, rabu (1/5).-Foto: Gite/Sumateraekspres.id-
Setiba di TKP, truk yang disopiri oleh Sigit (43) warga Desa Pinang belarik naik melintasi rel kereta Api.
"Akan tetapi setelah di perlintasan petugas KAI menyuruh mobil tersebut berhenti karena baru mendapat sinyal dari petugas PJKA," ungkapnya.
Karena merasa Kereta Api sudah sangat dekat dengan perlintasan, petugas jaga rel perlintasan mengarahkan mobil colt Disel untuk terus melintas, karena posisi jalan menanjak mobil tidak mungkin berhenti maka sopir terus melanjutkan mobil nya.
"Setelah melihat kereta api sudah mendekat sekira 30 m Sopir beserta kenek nya lompat dari mobil, seketika Kereta Api menabrak mobil bagian belakang seblah kiri truk," bebernya.
Lanjutnya, untuk truk yang ditabrak membawa batubata sebanyak 3.000 buah, sementara kereta babaranjang dalam kondisi kosong.
"Kereta Api sempat berhenti karena belum bisa dijalankan yang disebabkan ada gangguan Lokomotif dibagian selang pembuangan angin akibat bertabrakan dengan mobil Colt Diesel," terangnya.
Untuk kendaraan truk colt diesel sudah dievakuasi ke tempat yang lebih aman. "Kalau korban jiwa tidak ada, namun ada kerugian materiel karena kerusakan kendaraan," bebernya.