Pencarian Berakhir, Jasad Korban Ledakan Kapal Jukung Ditemukan Mengapung 300 Meter dari TKP

EVAKUASI-Tim SAR Gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi jasad Endut, seorang ABK Kapal Jukung Bintang Kejora yang meledak di perairan sungai beberapa waktu lalu. -Foto: Ist-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Setelah melakukan pencarian selama 2 hari, akhirnya salah satu ABK Kapal Jukung Bintang Kejora, (27) warga Jalur 13 Kabupaten Banyuasin yang sebelumnya itu hilang setelah kapal tersebut meledak usai mengisi BBM di SPBB Apung saat berada di perairan Sungai Musi Kelurahan 3-4 Ulu ini akhirnya ditemukan tim SAR Gabungan atas korban di jarak 300 meter dari TKP, Rabu (3/4) sekitar pukul 10.00 wib. 

Yang mana, korban sendiri ditemukan telah meninggal dunia dan terapung setelah Tim SAR gabung melakukan pencarian ke lokasi yang dianggap menjadi tempat korban saat itu berada.

"Iya, korban (Endut) ditemukan di jarak 300 meter dari lokasi ledakan. Yang mana, saat kita temukan korban meninggal dunia," terang Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin SE yang didampingi Kasubsi Operasi, Manca Rahwanto ketika dibincangi awak media, Rabu (3/4) siang. 

Proses pencarian terhadap korban sendiri, dikatakan Raymond, tim gabungan dibagi ke dalam dua unit yang lakukan pencairan di permukaan dengan memakai perahu karet dan perahu masyarakat.

BACA JUGA:Ternyata Hal Ini yang Memicu Ledakan Kapal Jukung di Sungai Musi Sehingga Tewaskan Askolani

BACA JUGA:ASTAGA! Imbas Kapal Jukung Meledak, Seorang ABK Meninggal, 2 Kritis, dan 1 Hilang

Sedangkan di unit kedua melakukan pencarian dan juga penyisiran menggunakan RIB dengan luas area sejauh 15 NM².

Sedang jasad korban ini sendiri ditemukan di hari kedua dengan kondisi korban sudah meninggal dunia. 

Untuk korban (Endut) sendiri, diungkapkan Raymond, pihaknya jua langsung evakuasi korban ke RS Bhayangkara M Hasan untuk dilakukan visum dan otopsi.

Terkait proses pencarian terhadap korban tadi dinyatakan tertutup setelah korban ditemukan.

Adapun bagi para pihak yang terlibat dalam proses pencarian dibubarkan dan dikembalikan ke kesatuan masing-masing. 

"Dalam pencarian ini, dua unit dikerahkan. Usai pencarian marathon,korban akhirnya ditemukan walaupun kondisinya meninggal dunia. Dengan penemuan jasad korban tadi, secara otomatis proses pencarian terhadap korban kita hentikan. Selanjutnya, korban ini dievakuasi ke RS Bhayangkara M Hasan untuk ditangani secara intensif sembari kita menunggu kedatangan kerabat almarhum tersebut," jelasnya. 

BACA JUGA:Usai Kapal Meledak, Seorang Korban Dikabarkan Terjun ke Sungai Musi, Kondisinya?

BACA JUGA:Kapolda Langsung Turun Tangan! Tinjau Lokasi Kapal Jukung yang Meledak di Sungai Musi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan