Wayne Rooney Jalani Profesi ini Usai Dipecat Birmingham
Wayne Rooney akan menjadi pundit saat Manchester United menjamu Everton pada lanjutan Liga Premier Inggris akhir pekan nanti --
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Wayne Rooney menjajal profesi baru. Mantan striker Manchester United ini didapuk menjadi pundit atau komentator untuk TNT Sport saat pertandingan antara Everton menghadapi tuan Manchester United pekan nanti.
Pria berusia 38 tahun ini memang menjadi legenda di antara kedua klub tersebut. Sebelum memperkuat Manchester United, Rooney terlebih dahulu memulai karir awal sebagai pesepak bola professional di Everton.
Rooney tidak sendirian menjadi komentator. Dirinya duduk bersama dengan mantan rekannya di Manchester United, Rio Ferdinand dan Joleon Lescott memberikan prediksi pertandingan antara Manchester United menghadapi Everton di pinggir lapangan.
Apalagi pertandingan ini sangat penting bagi kedua tim. Manchester United punya kepentingan untuk meraih poin penuh untuk bisa bertanding di Liga Eropa musim depan. Sedangkan Everton butuh poin untuk tetap berada di Liga Premier Inggris musim depan.
BACA JUGA:Wow. Sulit Bagi Kopenhagen Meraih Angka di Kandang Manchester City
BACA JUGA:Tak Mau Keduluan Liverpool, Munchen Jalin Komunikasi dengan Xabi Alonso
Sebelumnya Rooney pernah tampil menjadi bintang tamu di BBC untuk mengomentari pertandingan Manchester United versus Nottingham Forest pada babak kelima Piala FA beberapa waktu yang lalu.
Rooney memang sedang membangun karir sebagai pelatih atau manager sepak bola professional. Karir pelatihnya dimulai dengan menjadi pelatih Derby, DC United dan Birmingham City. Namun sayang karir pelatihnya tidak begitu cemerlang.
Rooney sukses membawa Setan Merah meraih 5 kali gelar Liga Inggris, 1 kali gelar Liga Champions dan 1 kali gelar Piala Dunia AntarKlub ini tidak menular saat menjadi pelatih. Baru-baru ini dirinya dipecat sebagai manager tim Birmingham. Tim yang berada di kasta kedua Liga Inggris ini terus mengalami kekalahan.
Sejak ditangani Rooney bulan Oktober lalu yang menggantikan John Eustace hanya bisa meraih 10 poin. Birmingham kalah 9 kali kalah dan hanya meraih dua kemenangan dan sisanya berakhir dengan imbang. Birmingham berada di peringkat 20 dengan nilai 28 poin.
Kekalahan terakhir atas Leeds United 0-3 membuat menejemen klub gerah dan langsun mengambil keputusan esok pagi dengan memecat Rooney. Akibat pemecatan tersebut, Rooney kehilangan pemasukan sekitar Rp28 Miliar atas gajinya selama setahun.
CEO Birmingham, Garry Cook langsung memberikan komentar atas pemecatan Wayne Rooney. “Kami sangat berkomitmen untuk hal-hal yang mendasar demi kesuksesan klub. Namun sayang sekali waktu kebersamaan kami dengan Rooney harus berakhir karena tidak sesuai dengan rencana,” ucap Garry Cook.
Untuk saat ini posisi Rooney digantikan sementara oleh Steve Spooner yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih pengembangan pemain professional di Birmingham.
“Kami harus segera bertindak untuk segera menggantikannya dengan manager lain. Sebagai efek dari pergantian tersebut. Untuk manager yang baru akan segera diumumnkan kepada para supporter segera mungkin,” lanjut Garry Cook.