Hanya 4 Daerah Raih Piala Adipura, Muba, OKUT, Lahat, dan Muara Enim
RAIH ADIPURA : Pj Bupati Muara Enim, Pj Bupati Lahat, Bupati OKUT dan Asisten II Pemkab Muba, Andi Wijaya Busroh saat terima Piala Adipura, kemarin.-Foto: Ist-
Lebih lanjut, Enos sapaan akrab Lanosin, memiliki optimisme untuk mempertahankan predikat tersebut bahkan bisa ditingkatkan ke Penghargaan Adipura Kencana. Jika telah berhasil 5 kali berturut-turut memperoleh Anugerah Adipura. "Kita juga berharap Kota Martapura tidak hanya berhasil meraih piala, namun benar-benar menjaga kebersihan lingkungan," katanya.
Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup OKU Timur Feri Hadiansyah berterima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati serta jajaran pimpinan yang telah mendukung suksesnya melampaui passing grade 75, sehingga Kabupaten OKU Timur meraih Anugerah Adipura Tahun 2023.
"Hal ini juga tidak terlepas dari kontribusi seluruh elemen masyarakat termasuk pasukan oranye, yang berjibaku menjaga kebersihan di wilayah Martapura," ujarnya.
Tak mau ketinggalan, Pemkab Lahat juga meraih Piala Adipura Ke-10 dengan kategori Kota Sedang. Penghargaan diterima langsung Pj Bupati Lahat M Farid, S.STP MSi dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Dr Ir Siti Nurbaya Bakar MSc.
Farid mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lahat yang telah berperan aktif dalam menjaga kebersihan. Ia mengakui kesuksesan meraih penghargaan Adipura kali ini tidak terlepas dari partisipasi serta kerja sama semua pihak dalam menjaga kebersihan lingkungan. Termasuk dari sektor swasta yang banyak memberikan dukungan.
BACA JUGA:Luar Biasa! Kota Sekayu Muba Raih Adipura ke - 14, Ternyata Gara-Gara ini
BACA JUGA:Muba Raih Piala Adipura Ke 13
"Kita bersyukur mendapat Piala Adipura yang ke-10, Piala Adipura ini menjadi buah atas kerja keras dan kolaborasi yang telah dilakukan Pemkab Lahat melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lahat (DLH), petugas kebersihan, masyarakat, komunitas, dan berbagai gerakan kebersihan yang ada di Kabupaten Lahat," ujarnya.
Hal yang sama juga diraih Kabupaten Muara Enim untuk ke-15 kalinya secara berturut-turut. Penghargaan Piala Adipura tahun 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan (Kemen-LHK) RI kali ini diterima Pj Bupati Muara Enim Dr H Ahmad Rizali MA. Ikut mendampingi Pj Ketua TP PKK Dr dr Hj Rose Mafiana SpAn, Staf Ahli Ekonomi, H Hermin Eko Purwanto, dan Silfiana Devi, Kabid Sampah dan Limbah B3 menyampaikan penghargaan Piala Adipura ini sebagai wujud apresiasi sekaligus motivasi dari pemerintah pusat melalui Kemen-LHK kepada pemerintah maupun masyarakat di daerah dalam melaksanakan pembangunan perkotaan yang berwawasan lingkungan.
"Dengan kembali diraihnya Piala Adipura ini, maka Kabupaten Muara Enim dinilai konsisten dan berkomitmen atas upaya pengelolaan dan penataan lingkungan perkotaan yang baik, bersih dan teduh, termasuk pengelolaan sampah berdasarkan hasil evaluasi maupun verifikasi kinerja dari tim penilai," ujar Rizali.
Bukan hanya itu, dirinya menjelaskan bahwa terobosan atau inovasi di bidang lingkungan hidup, khususnya pengelolaan sampah di Kabupaten Muara Enim sedang gencar dilakukan. "Contohnya dengan telah dioperasionalkannya mesin pemusnah sampah IPI AWS 50 pada UPTD TPA Bukit Kancil yang sangat ramah lingkungan dengam mampu memanfaatkan limbah sampah untuk diolah atau dikonversikan menjadi sumber energi alternatif," bebernya.
Menteri LHK RI Dr Ir Siti Nurbaya Bakar MSc mengatakan Adipura merupakan program nasional, instrumen kebijakan yang telah dilaksanakan mulai pada tahun 1986. "Adipura merupakan penghargaan kota yang telah berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan," ujarnya.
BACA JUGA:Muara Enim Kembali Raih Piala Adipura ke-14 Berturut turut
BACA JUGA:Palembang Raih Adipura Kategori Kota Metropolitan ke -13 Kali
Siti Nurbaya juga mengungkapkan dilihat dari kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang baik berupa pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau, ada 5 kabupaten/kota yang diberi Penghargaan Adipura Kencana. Kemudian 106 kabupaten/kota mendapatkan Anugerah Adipura, sementara Sertifikat Adipura diberikan kepada 51 kabupaten/kota.