Sempat Datangi Rumah Terduga Pelaku Pembakar Rumah Tapi Dihalangi Keluarga, Warga: Dia Itu Psikopat!

Reporter: Kemas A Rivai |

Editor: Alfery |

Selasa , 05 Mar 2024 - 11:07

Belasan warga Lorong Roda mendatangi rumah terduga pelaku Z di Jl Merdeka Lorong Mujahidin Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil pada Selasa (5/3/2024) pagi. -Foto: Kemas/Sumateraekspres.id-

Diduga, terduga pelaku ini dengan sengaja membakar rumah lantaran seringkali ditegur agar tidak melanjutkan hubungan asmara terlarang dengan seorang warga di Lorong Roda berinisial D (45) yang masih berstatus istri orang.

"Dia itu psikopat, bukan cuma sekali dia buat ulah seperti ini, sebelumnya dia juga yang membakar tempat sampah di belakang rumah makan Soponyono Merdeka. Sebelumnya juga di salah satu tempat jualan pempek, sudah gila memang dia," ungkap S (54), salah seorang warga ditemui di lokasi kebakaran pada Selasa (5/3/2024) pagi.

Ini diperkuat pula dengan bukti rekaman kamera CCTV dari Mushollah Al Hidayah yang ada di lokasi kebakaran.

Pada rekaman CCTV jelas terlihat seseorang mengendap-endap menuju ke rumah yang terbakar dan sesaat setelah itu langsung berlari keluar.

Setelah itu, muncul api yang tak hanya membakar habis rumah almarhum Haji Alif yang dihuni empat orang. Tapi juga ikut membakar bagian atap rumah dua tetangganya yang lain.

"Memang baru praduga katanya karena sengaja dibakar, tapi kami tidak mau asal main tuduh seperti itu. Biarlah polisi nanti yang bisa menyelidikinya," sebut Ketua RT 19, Suwanti (57) kepada Sumatera ekspres.id, Selasa (5/3/2024) pagi.

Suwarti tak menampik jika Z sampai saat ini masih menjalin hubungan "asmara terlarang" dengan D. Bahkan, suami D berinisial Y juga sampai sempat berkelahi.

"Tapi, Z ini yang berprofesi sebagai tukang gali kubur bukan merupakan lawan sepadan bagi Y. Badannya kekar sehingga Y akhirnya terpaksa mengalah," ungkapnya.

Diapun mengakui sebelum akhirnya terjadinya peristiwa kebakaran ini beberapa kali Z berkoar dan mengancam bakal membakar rumah warga yang melarangnya untuk berpacaran dengan D.

"Benar dia, selalu mengancam bahkan sampai meninggalkan jejak dengan membakar tempat sampah. Serta merusak fasilitas umum yang ada disini, tapi warga membiarkannya," aku To (45), warga Lorong Roda.

sempat datangi rumah terduga pelaku pembakar rumah tapi dihalangi keluarga, warga: dia itu psikopat!                             palembang, sumateraekspres.id - diduga akibat kesal dengan ulah z yang telah secara sengaja membakar rumah almarhum haji alif di jalan pak abdurrohim lorong roda rt 19 kelurahan talang semut kecamatan bukit kecil.
belasan warga langsung mendatangi rumah z di jl merdeka lorong mujahidin kelurahan 26 ilir kecamatan bukit kecil pada selasa (5/3/2024) pagi. 
informasi yang berhasil dihimpun, disini warga tidak menemukan keberadaan z tapi upaya warga untuk masuk ke dan rumah sempat dihalang-halangi oleh kerabat z.
"betul, tadi warga sempat mendatangi rumah z untuk meminta pertanggungjawaban. tapi, tiba disana sempat dilarang dan di halang-halangi oleh keluarganya hingga sempat terlibat adu mulut," ungkap rico (26), salah seorang warga.
baca juga:alamak, kebakaran di lorong roda diduga dipicu asmara terlarang, ini pengakuan warga sekitar!
baca juga:kejaksaan lahat tetapkan tuntutan terhadap terdakwa kasus anak, ini tuntutannya!
sampai saat ini, petugas kepolisian polsek ilir barat (ib)-1 dibantu warga masih terus berupaya mencari keberadaan z.
"kalau informasi salah satu warga tadi ada yang melihat dia (z) di bawah jembatan ampera pasar 16 ilir. tapi tidak tahu apakah masih disana ataukah tidak," sebutnya. 
diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran kembali melanda kawasan padat penduduk di jalan pak abdurrohim lrg roda rt 19 kelurahan talang semut kecamatan bukit kecil. 
satu unit rumah milik almarhum h alif ludes dibakar si jago merah yang terjadi pada selasa (5/2/2024) dini hari sekitar pukul 02.50 wib.
baca juga:berdalih tidak punya uang, bobol rumah curi dinamo bekas, tertangkap dan dihajar massa
baca juga:tanya keberadaan suami, istri siram air keras ke wajah candra dan teriaki cepu polisi
di dalam rumah dihuni empat orang, tiga diantaranya adik beradik masing-masing nurul huda (64), sukainah (60) dan farida (48) dan yusuf (41) anak dari nurul huda 
dari keterangan sejumlah warga, musibah kebakaran ini diduga akibat sengaja dibakar oleh seseorang berinisial z (56), warga jl merdeka lorong mujahidin.
diduga, terduga pelaku ini dengan sengaja membakar rumah lantaran seringkali ditegur agar tidak melanjutkan hubungan asmara terlarang dengan seorang warga di lorong roda berinisial d (45) yang masih berstatus istri orang.
"dia itu psikopat, bukan cuma sekali dia buat ulah seperti ini, sebelumnya dia juga yang membakar tempat sampah di belakang rumah makan soponyono merdeka. sebelumnya juga di salah satu tempat jualan pempek, sudah gila memang dia," ungkap s (54), salah seorang warga ditemui di lokasi kebakaran pada selasa (5/3/2024) pagi.
baca juga:brutal, 2 pria penuh tato ini keroyok korban pukuli pakai batu dan seret di jalan
baca juga:mobil dan rumah terbakar, rozali selamatkan gendong istri yang kakinya dipasang pen
ini diperkuat pula dengan bukti rekaman kamera cctv dari mushollah al hidayah yang ada di lokasi kebakaran.
pada rekaman cctv jelas terlihat seseorang mengendap-endap menuju ke rumah yang terbakar dan sesaat setelah itu langsung berlari keluar.
setelah itu, muncul api yang tak hanya membakar habis rumah almarhum haji alif yang dihuni empat orang. tapi juga ikut membakar bagian atap rumah dua tetangganya yang lain.
"memang baru praduga katanya karena sengaja dibakar, tapi kami tidak mau asal main tuduh seperti itu. biarlah polisi nanti yang bisa menyelidikinya," sebut ketua rt 19, suwanti (57) kepada sumatera ekspres.id, selasa (5/3/2024) pagi. 
baca juga:sempat layani ritual 'malam jumat', baru ly potong ’burung’ suami, ini alasan yang membuatnya khilaf
baca juga:ngilu! diduga main perempuan, seorang istri di muba nekat potong 'burung' suami
suwarti tak menampik jika z sampai saat ini masih menjalin hubungan "asmara terlarang" dengan d. bahkan, suami d berinisial y juga sampai sempat berkelahi.
"tapi, z ini yang berprofesi sebagai tukang gali kubur bukan merupakan lawan sepadan bagi y. badannya kekar sehingga y akhirnya terpaksa mengalah," ungkapnya.
diapun mengakui sebelum akhirnya terjadinya peristiwa kebakaran ini beberapa kali z berkoar dan mengancam bakal membakar rumah warga yang melarangnya untuk berpacaran dengan d. 
"benar dia, selalu mengancam bahkan sampai meninggalkan jejak dengan membakar tempat sampah. serta merusak fasilitas umum yang ada disini, tapi warga membiarkannya," aku to (45), warga lorong roda.