3 Tahun Rumah Cahaya Indonesia Berdayakan Pemuda Palembang, Ini Keahlian yang Diajarkan

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID-Rumah Cahaya Indonesia (RCI) YBM PLN UID S2JB merayakan milad ke-3. Sejak didirikan pada tahun 2021, Tepat di tanggal 3 Maret, RCI telah berkomitmen untuk memberdayakan pemuda Indonesia dengan berbagai program edukasi dan pelatihan.

Acara milad ke-3 RCI bertempat di Lantai 6 Auditorium Sriwijaya Kantor PLN UID S2JB. Tema milad yaitu "Kiprah Jejak Kebermanfaatan Rumah Cahaya Indonesia Memberdayakan Pemuda Indonesia".

Acara ini dihadiri banyak tamu undangan. Seperti perwakilan dari PLN UID S2JB, YBM PLN, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumsel, Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang, pegiat komunitas, Rumah BUMN Sumsel, Sriwijaya Muda Berdaya, dan mitra RCI lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua YBM  PLN UID S2JB, Kgs M.Fauzi, menyampaikan apresiasinya atas kiprah RCI dalam memberdayakan pemuda Indonesia.

BACA JUGA:PLN Diganjar Penghargaan Most Interactive Booth, Dalam Event IIMS 2024

BACA JUGA:PLN Sukses Energize GITET Gumawang

"Selama 3 tahun ini, RCI telah menunjukkan dedikasi dan komitmennya dalam membantu pemuda Indonesia untuk meraih mimpi mereka," imbuhnya.

Fauzi berharap, sebagai pengurus YBM agar para peserta program ini bisa mendapatkan sertifikasi khusus dari dinas terkait agar kelak sebagai jalan mempermudah dalam bekerja.

Hal Senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumsel Ir. H. Amiruddin. Dia mengatakan program RCI adalah langkah konkret YBM membantu mengurangi angka penganguran dengan menghasilkan tenaga kerja produktif dan siap pakai.

"Ke depan kami berharap bisa terjalin kolaborasi antar YBM PLN dengan Dinas Koperasi dan UMKM Sumsel dalam hal menyalurkan alumni alumni RCI ke UMKM yang jadi binaan kami”, tuturnya.

BACA JUGA:PLTS Tahap 1 Kapasitas 10 MW Sukses Dioperasikan, PLN Tunjukkan IKN Dilayani Energi Bersih

BACA JUGA:Kembangkan Potensi Panas Bumi, Komitmen PLN Wujudkan Transisi Energi

Sejak didirikan, RCI telah memfokuskan programnya pada tiga kelas utama yaitu kelas menjahit, dengan memberikan pelatihan menjahit dan desain busana bagi pemuda-pemudi agar dapat membuka usaha mandiri di bidang konveksi.

Ada juga kelas fotografi. Melatih pemuda-pemudi dalam teknik fotografi dan editing foto untuk menghasilkan karya-karya kreatif dan bernilai jual.