Kunjungi Palembang, Komisi V Minta Harta Rampasan Perang Ini Jadi Objek Wisata
Ketua Tim Kunjungan Komisi V ke Palembang, Robert Rouw. -Foto: Agustina/Sumateraekspres.id-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Menjadi ikon kota Palembang dan menjadi 10 destinasi wisata paling populer di Metropolis, Jembatan Ampera yang tengah dilakukan renovasi diharapkan dapat menjadi objek wisata yang menarik.
Renovasi Jembatan Ampera yang banyak menarik perhatian, yaitu penataan tower 1 dan 2 yang kemudian juga dilengkapi dengan lift untuk naik dan menikmati kota Palembang diatas ketinggian Jembatan yang dibangun dari harta rampasan perang Jepang tersebut.
Wakil Ketua Komisi V atau Ketua Tim Kunjungan Komisi V ke Palembang, Robert Rouw mengatakan, kehadiran pihaknya ke Palembang salah satunya melihat beberapa progres Tower Jembatan Ampera selesai direnovasi.
"Kami ingin ini menjadi objek wisata di Sumatera Selatan khususnya di Palembang," Sampainya saat melakukan kunker ke Palembang di Ruang Tunggu Dermaga 7 Ulu Palembang, Senin (4/3).
BACA JUGA:WOW! Gagahnya Emak-emak Ini, Bonceng 7 Bawa Bocah Lewat Jembatan Ampera, Tanpa Helm Lagi!
BACA JUGA:Viral Todong Wisatawan di Jembatan Ampera, Kondisi Mabuk Minta Uang Rokok
Pj. Walikota Palembang, Drs. H. Ratu Dewa, M. Si mengatakan, komisi V banyak berbicara khusus Palembang untuk membenahi infrastruktur kaitannya dengan Kementerian PUPR, dan Perhubungan dalam kunjungan kali ini.
"Salah satu nya, soal objek wisata Jembatan Ampera yang tadi dibahas bagaimana Ampera menjadi destinasi wisata baru setelah dilakukan renovasi," Sampainya.
Artinya, kata Dewa untuk segera mulai dari pembangunan infrastruktur nya, pembangunan tower satu dan tower dua termasuk juga penyerahan aset pengelolaan nya.
"Termasuk ini dibuat sebagus mungkin, seperti penambahan eskalator, karena perlu di perhatian juga untuk yang usia lanjut," Ujarnya.
BACA JUGA:Ratu Dewa Pastikan Lift Ampera Bisa Dipakai Semua Warga, Tapi Sabar Ya!
BACA JUGA:Kawasan BKB-Ampera Dijaga 8 Jam, 3 Penodong Buang Pistol ke Sungai Musi
Sebelumnya, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah V Sumatera Selatan, Hardy Siahaan menjelaskan jika pembangunan lift dan perbaikan tower 1 jembatan Ampera sudah selesai dilakukan.
"Kita akan lanjut tahun ini tower kedua. Sekarang lagi mau di lelang. Pengerjaan sekitar 6 - 7 bulan," Jelasnya.