Tes Fisik dan Tes Kesehatan Usai, KONI Sumsel dan Para Pelatih Cabor Bakal Lakukan Ini Jelang PON 2024!

Reporter: Novis |

Editor: Novis |

Jumat , 01 Mar 2024 - 21:40

Workshop penyusunan program latihan di aula KONI Sumsel. Foto: novis/sumateraekspres.id--

Teutama berapa medali emas yang "sudah" dikantongi, juga berapa yang berpeluang besar emas dari atlet potensial.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum 1 KONI Sumsel, Arianto menjelaskan bahwa pada tes fisik dan tes kesehatan, para atlet dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan kategori masing-masing.

Arianto menekankan pentingnya Tes Kesehatan dan Tes Fisik ini dalam mengukur kebugaran atlet.

"Sangat membantu penyusunan program prestasi yang tepat,"tegas Airanto, didampingi Kabid Humas Daeng Hariyanto.

Workshop penyusunan program latihan di aula KONI Sumsel. Foto: novis/sumateraekspres.id--

Dirinya juga menegaskan komitmen KONI Sumsel untuk meningkatkan prestasi di ajang olahraga nasional.

"Dengan berbagai upaya, kami optimis dapat meraih target 10 besar,"pungkasnya.

(Novis)

tes fisik dan tes kesehatan usai, koni sumsel dan para pelatih cabor bakal lakukan ini jelang pon 2024!                            palembang, sumateraekspres.id - koni sumsel makin optimistis menatap pekan olahraga nasional (pon) xxi-2024 di aceh-sumut, yang akan bergulir 8 hingga 20 september 2024.
persiapan atlet pun terus dilakukan semaksimal mungkin agar moncer. 
terbaru, induk olahraga di sumsel yang dipimpin yulian gunhar ini, baru saja menyelesaikan rangkaian tes fisik dan tes kesehatan pada 332 atlet.
mereka memang disiapkan untuk bertarung membela panji provinsi berslogan 'bersatu teguh' pada multi-sport event terbesar di tanah air.
baca juga:koni sumsel pastikan persiapkan atlet secara maksimal jelang pon xxi aceh sumut, optimistis tembus 10 besar
baca juga:10 cara mengenalkan kepada anak tentang puasa
diketahui, ke-332 atlet menjalani 2 tes tersebut pada 16 hingga 21 februari 2024 lalu di jakabaring sport city (jsc).
workshop penyusunan program latihan di aula koni sumsel. foto: novis/sumateraekspres.id--
"ini sudah dievaluasi. apa yang menjadi kekurangan, akan terus dibenahi,"ujar prof iyakrus, wakabid binpres koni sumsel saat workshop penyusunan program latihan di aula koni sumsel, jumat, 1 maret 2024.
hasil tes fisik dan tes kesehatan atlet, lanjut guru besar unsri, menjadi dasar bagi para pelatih untuk memoles atlet.
"termasuk atlet-atlet yang berpotensial raih medali. jadi, kita bahas bersama seperti apa langkah ke depannya,"lanjutnya.
baca juga:patokan c1, pan masih optimis, hafisz tohir raih kursi ke-6 atau 7 dapil sumsel 1
baca juga:transformasi bisnis pos ikuti teknologi
dirinya menegaskan, dari hasil tes fisik dan tes kesehatan, membuat sumsel lebih mudah dalam memetakan persaingan pada pon xxi-2024.
teutama berapa medali emas yang "sudah" dikantongi, juga berapa yang berpeluang besar emas dari atlet potensial.
sebelumnya, wakil ketua umum 1 koni sumsel, arianto menjelaskan bahwa pada tes fisik dan tes kesehatan, para atlet dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan kategori masing-masing.
arianto menekankan pentingnya tes kesehatan dan tes fisik ini dalam mengukur kebugaran atlet.
baca juga:full mekanisasi, tanam padi vub, produksi 1 ha 10 ton
baca juga:terpeleset lawan nottingham, liverpool bakal lengser
"sangat membantu penyusunan program prestasi yang tepat,"tegas airanto, didampingi kabid humas daeng hariyanto.
workshop penyusunan program latihan di aula koni sumsel. foto: novis/sumateraekspres.id--
dirinya juga menegaskan komitmen koni sumsel untuk meningkatkan prestasi di ajang olahraga nasional.
"dengan berbagai upaya, kami optimis dapat meraih target 10 besar,"pungkasnya. 
(novis)