Rapat Plano Rekapitulasi KPU OKU Timur Dimulai, Kapolres: Jangan Ada Penggerahan Massa!

Rapat pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara Pemilu 2024 tingkat KPU OKU Timu. Foto: kholid/sumateraekspres.id--

"Kalau terjadi seperti itu saya sudah siapkan pasal-pasal yang akan saya gunakan. Pasal penghasutan sudah saya siapkan, pasar pengrusakan sudah saya siapkan, dan bahkan jika ada korban pasal 170 pun sudah siapkan," ujarnya lagi. 

"Namun saya meyakini, masyarakat OKU Timur sudah cerdas, dan tidak akan melakukan perbuatan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain," kata Kapolres. 

BACA JUGA:Seputar Hari Kehakiman Nasional yang jatuh pada 1 Maret

BACA JUGA:Polres OKU Timur Gelar Ops Keselamatan 4-17 Maret 2024, Catat Sasarannya!

Sebelumnya, Kapolres mengatakan telah menyiapkan 160 personil, untuk melakukan pengamanan proses Pleno Rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat KPU. 

Sementara Ketua KPU OKU Timur Denis Firmansyah mengaku bahwa rapat rekapitulasi ini telah kita siapkan semaksimal mungkin. 

Dimana rapat pleno rekapitulasi tingkat KPU OKU Timur tersebut dipusatkan di Hotel Parai Martapura, selama tiga hari, 1-3 Maret 2024. 

"Sejauh ini tidak kendala yang bearti. Sebagian besar sudah selesai saat pleno di tingkat PPK," katanya. 

BACA JUGA:Fanny Soegiarto Resmi Mundur dari Soegi Bornean

Tapi, lanjutnya, memang ada beberapa dinamika, sepertj adanya beberapa laporan di Bawaslu, terkait adanya peserta atau celeg yang belum puas. 

"Tentunya hal itu sebisa mungkin kita selesaikan di rekapitulasi tingkat kabupaten ini," ujarnya. 

Dia berharap proses pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tersebut bisa berjalan lancar dan cepat. "Syukur-syukur bisa selsai 1 hari atau 2 hari," harapnya. 

Memang kita siapkan pelaksaanya setiap hari dimulai pukul 08.30 WIB sampai puku 21.00 WIB. Namun jika ada kebutuhan penambahan waktu, tentunya akan dikusikan di forum. 

BACA JUGA:Februari Sumsel Inflasi 0,01 Persen, Tarikan Kenaikan Harga di Imbangi Bansos & OPM

"Jika ada kesepakatan bersama, bukan tidak mungkin waktu akan kita tambah," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan