Target Pemkot Palembang Raih WTP, Tata Kelola Mesti Lebih Baik Lagi

PENGARAHAN : Kepala BPKP Perwakilan Sumsel, Sofyan Antonius, memberikan pengarahan saat kunjungan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, kemarin.-foto : agustina/sumeks-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumsel siap memberikan pendampingan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang. Kepala BPKP Perwakilan Sumsel, Sofyan Antonius, mengatakan, pertemuan ini memang sudah dirancang untuk semua kabupaten/kota.

"Hari ini (kemarin, red) kita ke Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang beserta seluruh jajaran, termasuk Perumda Tirta Musi, RSUD, Camat," ungkapnya, Selasa (20/2). Pihaknya berharap BPKP yang punya peran memberikan pendampingan, agar tata kelola pemkot menjadi lebih baik lagi. 

Apalagi pada tahun 2023, Pemkot Palembang mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK. “Tapi kami berharap catatan-catatan yang diberikan kepada Pemkot Palembang bisa diselesaikan.  Dengan begitu kami pada tahun 2024 Kota Palembang bisa mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK," jelasnya. 

Ia pun memberikan beberapa catatan terkait tata kelola, di antaranya Perumda itu ada 5. “Palembang sudah luar biasa untuk Perumda Tirta Musi-nya, karena dari 15 Perumda termasuk 3 di antaranya yang sehat,” tuturnya. Sedangkan 4 Perumda lainnya, BPKP belum melakukan evaluasi.

BACA JUGA:Didampingi BPKP Soal Penyusunan

BACA JUGA:Bersama BPKP Atasi Stunting dan Kemiskinan

"BPKP hanya terkait pengawasan, tapi kita siap melakukan pendampingan jika dibutuhkan untuk Perumda ini," ujarnya. 

Sofyan mengingatkan setiap melaksanakan kegiatan seyogianya melihat aturan yang ada, sebab siapa pun yang melakukan pengawasan yang dipegang pasti aturan. "Jangan keluar dari aturan, apapun itu," tukasnya. 

Pj Wali Kota Palembang, Drs Ratu Dewa MSi, mengatakan, lewat sosialisasi implementasi sistem pengendalian intern untuk peningkatan tata kelola, Pemkot Palembang berharap ke depan lebih baik lagi. "Untuk Pemkot Palembang ke depan akan ada pendampingan secara khusus sehingga tata kelola bisa lebih baik," pungkasnya. (tin/fad)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan