Lagi Perhitungan Suara di TPS, Rumah Anggota KPPS Hangus Terbakar, Beruntung Ibu Mertuanya Selamat

TERBAKAR: Rumah permanen 2 lantai yang dihuni anggota KPPS, Robi di Jl Sapta Marga, RT 11, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, Palembang, hangus terbakar dilalap si Jago Merah, sore kemarin.--

"Untuk penyebab kebakaran belum diketahui, dalam penyelidikan. Kalau dugaan sementara, akibat korsleting listrik," sebutnya.

Informasinya, korban bertugas di TPS 16, tidak jauh dari TPS 17. Saat terjadi kebakaran rumah itu, Ketua KPPS 17 Edri Martin, mengatakan pihaknya tengah melakukan perhitungan suara.

“Kami menghentikan sementara penghitungan suara, melihat kondisi rumah yang terbakar,’ ujarnya.

Begitu mereka lihat, api sudah membesar membakar rumah korban. “Untuk asal api penyebab kebakaran, kami tidak tahu,” pungkasnya.

BACA JUGA:Peristiwa Kebakaran Mengungkit Duka Lama Ketua RT 1, Yan Manap, 7 Tahun Lalu Rumah, Sekarang Rumah Kontrakanny

BACA JUGA:Polsek Tebing Tinggi Beri Bantuan Sembako Kepada Korban Kebakaran

Musibah kebakaran, masih menghantui warga Kota Palembang. Di mana sehari sebelumnya, juga terjadi kebakaran hebat di Jl Temon, Lr Mangga, Kelurahan 27 Ilir, Kecamatan IB II, Rabu 13 Februari 2024, sekitar pukul 01.45 WIB.

Mengamuk di permukiman padat penduduk, di Jago Merah meludeskan 9 rumah warga. Membuat 34 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggalnya.

Rumah-rumah yang terbakar, ada bererapa berupa rumah panggung kayu bentuk limas.

“Ya Allah, habis galo peninggalan wong tuo aku," teriak Nyayu Endah (58). Rumah peninggalan orang tuanya telah menjadi tumpukan arang dan abu.

Rumah Limas itu sudah mereka tempati puluhan tahun oleh Endah dan belasan kerabatnya.

BACA JUGA:Kebakaran di Belakang Masjid Agung Lahat, Tiga Rumah Jadi Santapan si Jago Merah

BACA JUGA:Kebakaran New Orange Karaoke Akibatkan 6 Pemandu Lagu Tewas, Mayoritas dari Jawa Barat, Ini Penyebabnya

Api terus membesar, cepat merambat ke rumah-rumah kayu yang berdekatan. Endah dan keluarganya panik, cuma bisa berpikir menyelamatkan diri.

"Saya hanya menyelamatkan anak saya. Badannya bongsor, berat juga saya gendong dia," tuturnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan