7 Cara Bijak Mengolah Sampah Rumah Tangga Selain Membakarnya

Reporter: Athira |

Editor: Athira |

Selasa , 13 Feb 2024 - 07:04

Cara mengolah sampah rumah tangga. FOTO: Canva--

5. Donasi Barang Bekas

Barang-barang yang masih layak pakai tetapi tidak lagi dibutuhkan dapat didonasikan ke organisasi amal atau disalurkan kembali ke masyarakat yang membutuhkan. Ini tidak hanya membantu mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi juga memberikan manfaat sosial yang besar.

6. Pengurangan Limbah

Hindari pembelian barang yang memiliki kemasan berlebihan atau menggunakan barang sekali pakai. Pilih produk yang dapat digunakan kembali atau memiliki kemasan ramah lingkungan untuk membantu mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan.

7. Pengelolaan Limbah Berbahaya

Pastikan Anda membuang limbah berbahaya seperti baterai, lampu neon, dan cat dengan benar. Ini termasuk mengirimkannya ke tempat daur ulang khusus yang menerima barang-barang tersebut atau membawanya ke toko atau fasilitas yang menyediakan layanan pengelolaan limbah berbahaya.

Dengan menerapkan langkah-langkah bijak dalam mengelola sampah, kita dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan menjaga ekosistem kita tetap sehat. Melalui upaya bersama, kita dapat menciptakan dunia yang lebih bersih dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.

7 cara bijak mengolah sampah rumah tangga selain membakarnya                            sumateraekspres.id - dalam era modern yang dipenuhi dengan konsumsi berlebihan dan pemborosan, menghadapi tantangan lingkungan menjadi semakin mendesak.
salah satu isu utama yang perlu kita tangani adalah pengelolaan sampah. sampah yang tidak terkelola dengan baik dapat menyebabkan dampak negatif yang serius terhadap ekosistem dan kesehatan manusia.
oleh karena itu, penting untuk mengetahui dan menerapkan langkah-langkah bijak dalam mengelola sampah. berikut adalah beberapa cara bijak yang dapat anda terapkan untuk mengelola sampah dengan lebih efektif, selain hanya membakarnya:
1. daur ulang
memisahkan sampah berdasarkan jenisnya, seperti plastik, kertas, logam, dan kaca, adalah langkah awal yang sangat penting. dengan mengirimkan sampah ke fasilitas daur ulang terdekat, kita dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir.
banyak bahan dapat didaur ulang dan diubah menjadi produk baru, seperti botol plastik yang dapat diubah menjadi bahan tekstil, sehingga membantu mengurangi penggunaan bahan baku baru.
baca juga:larangan tradisi menyapu rumah dan buang sampah saat menyambut imlek, mengapa?
baca juga:5 tips membuatan pupuk kompos dari sampah bekas 
2. kompos
menggunakan sisa makanan dan bahan organik lainnya untuk membuat kompos adalah cara lain yang efektif dalam mengelola sampah.
proses ini menghasilkan pupuk organik yang kaya akan nutrisi dan ramah lingkungan, yang dapat digunakan untuk pertanian atau kebun, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang merusak lingkungan.
4. pembuatan pupuk cair
sisa-sisa sayuran dan buah-buahan yang tidak dapat dimakan dapat digunakan untuk membuat pupuk cair yang berguna. dengan merendam sisa-sisa ini dalam air dan membiarkan fermentasi alami berlangsung, anda dapat menghasilkan pupuk cair yang dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman anda.
baca juga:ini 10 tips mengurangi sampah plastik di rumah
baca juga:sering dikira sampah, ternyata cangkang telur memiliki 7 manfaat untuk tanaman, jangan dibuang lagi ya!
5. donasi barang bekas
barang-barang yang masih layak pakai tetapi tidak lagi dibutuhkan dapat didonasikan ke organisasi amal atau disalurkan kembali ke masyarakat yang membutuhkan. ini tidak hanya membantu mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi juga memberikan manfaat sosial yang besar.
6. pengurangan limbah
hindari pembelian barang yang memiliki kemasan berlebihan atau menggunakan barang sekali pakai. pilih produk yang dapat digunakan kembali atau memiliki kemasan ramah lingkungan untuk membantu mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan.
7. pengelolaan limbah berbahaya
pastikan anda membuang limbah berbahaya seperti baterai, lampu neon, dan cat dengan benar. ini termasuk mengirimkannya ke tempat daur ulang khusus yang menerima barang-barang tersebut atau membawanya ke toko atau fasilitas yang menyediakan layanan pengelolaan limbah berbahaya.
baca juga:eits jangan di buang dulu! sampah 3 bahan dapur ini ternyata punya banyak manfaat, begini cara mengolahnya!
baca juga:suka menimbun sampah, hoardig disorder bisa jangkiti siapa saja
dengan menerapkan langkah-langkah bijak dalam mengelola sampah, kita dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan menjaga ekosistem kita tetap sehat. melalui upaya bersama, kita dapat menciptakan dunia yang lebih bersih dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.