Terus Pantau Kawasan Simpang Meo, Potensi Potensi Kemacetan
ISTIRAHAT : Personel Satlantas Muara Enim mengimbau sopir untuk menunda perjalanan dan beristirahat di kantong parkir.-foto : gite/sumeks-
MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID - Satlantas Polres Muara Enim terus melakukan monitoring kawasan Simpang Meo yang merupakan perbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ulu.
Kasat Lantas Polres Muara Enim, AKP Suwandi mengatakan pihaknya terus menjaga ketertiban kelancaran berlalu lintas. "Terutama Simpang Meo yang berbatasan langsung dengan kawasan Ogan Komering Ulu (OKU) ," ujarnya.
Kawasan tersebut merupakan akses penghubung antar kabupaten yang kerap mengalami kemacetan baik itu masuk wilayah Muara Enim maupun OKU. "Hari ini (kemarin, red) terjadi kemacetan dijalan tersebut karena ada kendaraan rusak yang masuk wilayah OKU," tuturnya.
Sempat terjadi kemacetan hingga Simpang Meo dimana satlantas sudah turun melakukan pengaturan lalu lintas berkoordinasi dengan satlantas OKU. "Dari kami selain mengatur mengurai kemacetan juga melakukan penghentian sementara kendaraan yang akan melintasi jalan tersebut," terangnya.
BACA JUGA:OJK Minta Remaja Tak Akses Paylater, Kredit Macet Bikin Masuk Daftar Hitam
BACA JUGA:40 Persen Pinjaman Paylater Anak Muda, Macet Jadi Riwayat Nasabah, Tidak Bisa KPR
Personel dibagi ke beberapa titik untuk mengimbau kepada para sopir untuk menunda perjalanan dan beristirahat di kantung kantung parkir. "Yang sedang beristitahat juga untuk tidak berangkat dulu agar tidak tertahan oleh macet," bebernya.
Hal tersebut perlu dilakukan karena bisa dikatakan merupakan akses utama untuk ke OKU. "Ada alternatifnya tapi ke Lubai, itu jauh sekali kalau dari kawasan Tanjung Agung," bebernya.
Kalau sudah lancar maka dipersilakan melintas dan itu terus diinfokan anggota yang ada di lapangan. "Oleh karena itu dihimbau kepada semua untuk mempersiapkan kendaraan agar tidak terjadi kendala yang menyebabkan kemacetan," pungkasnya. (way)