Jadi dari dalil diatas kita diperbolehkan dan diberi kelonggaran untuk makan dan minum sambil berdiri,  namun yang lebih utama adalah makan dan minum sambil duduk. 

5. Mulai makan dari pinggir bukan langsung ke bagian tengah.  

Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda "Berkah  itu turun di tengah-tengah makanan,  maka mulailah makan dari pinggirnya bukan dari tengahnya." (HR. Tirmidzi. 1805).

BACA JUGA:Mengenal Roti Maryam yang Sering Dijumpai Saat Isra Mikraj, Asal Usul hingga Resepnya

BACA JUGA:7 Makanan Sering Dijumpai saat Peringatan Isra Mikraj, Dari Shawarma hingga Baklava, Mana Favoritmu?

6. Tidak mencela makanan yang tidak kita sukai.

seringkali ketika kita makan tidak menyukai  salah satu makanan, maka kita dilarang untuk mencela makanan tersebut. 

Abu Hurairah radhiallahu Anhu berkata "Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam tidaklah pernah mencela suatu makanan sekalipun,  seandainya Beliau menyukai Beliau memakannya dan bila tidak menyukai Beliau tinggalkan (tidak memakannya)."  (HR. Bukhari. 5479). Bila tidak menyukai suatu makanan kita tidak boleh mencela seperti mengomentari makanan tersebut tidak enak,  tidak menyukainya dan lainnya. 

7. Tidak membiarkan makanan terjatuh. 

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda yang artinya "Apabila suapan makanan diantara kalian terjatuh, ambillah kembali dan buanglah bagian makanan yang kotor dan makanlah bagian yang bersih, Jangan biarkan makanan yang terjatuh tersebut dimakan setan." (HR. Muslim 2033). 

BACA JUGA:Inilah 5 Tradisi Makan Bersama Saat Isra Mikraj di Indonesia

BACA JUGA:Yuk Mengenal 7 Tradisi Unik Isra Mikraj di Indonesia

8. Disunnahkan untuk menjilat sisa makanan yang menempel pada jari tangan. 

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu Anhu berkata Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda yang artinya "Jika di antara kalian makan,  maka janganlah ia mengusap tangannya sebelum ia menjilatinya atau yang lain akan menjilatinya." (HR. Bukhari 5456).

Dari hadis ini, bila kita sudah selesai makan dianjurkan untuk menjilati jari kita, agar makanan yang tersisa atau menempel di jari tersebut menjadi bersih, barulah dibasuh dengan air. Jadi bila selesai makan jangan langsung jari kita diusap atau dibersihkan dengan tisu dan lap tangan. Adapun alasan kita menjilati sisa makanan yang ada dijari karena kita tidak tahu dimana keberkahan makanan itu di berikan oleh Allah Ta'ala.