Buah dan Sayur yang Harus Diwaspadai oleh Penderita Asam Lambung

Reporter: Neni |

Editor: Rian Sumeks |

Sabtu , 27 Jan 2024 - 15:17

Buah dan Sayur yang Harus Diwaspadai oleh Penderita Asam Lambung.-Foto: Freepik-

Bawang Putih:

Meski berkhasiat, memiliki pH asam yang dapat meningkatkan keasaman lambung dan memicu naiknya asam lambung. Konsumsi bawang putih mentah sebaiknya dihindari.

Kol dan Kembang Kol:

Mengandung gula rafinosa sulit dicerna yang memicu gas dan kembung. Textur kembang kol yang keras dan berserat dapat mengiritasi lambung.

Sawi Putih:

Mengandung nitrat yang dalam jumlah tinggi dapat diubah menjadi nitrit, mengiritasi lambung dan memicu produksi asam lambung berlebih.

Daun Mint:

Meski dikenal sebagai pereda mual, bagi penderita asam lambung bisa memperparah gejala dengan mengendurkan otot sfingter esofagus bagian bawah.

Tips Konsumsi Buah dan Sayuran untuk Penderita Asam Lambung:

Konsumsi dalam jumlah wajar dan pilih jenis yang tidak terlalu asam.

Masak dengan cara dikukus, direbus, atau dipanggang untuk mengurangi iritasi lambung.

Hindari makanan berlemak, pedas, dan berminyak.

Makan dalam porsi kecil dan lebih sering.

Jaga berat badan ideal.

Kelola stres dengan baik.

buah dan sayur yang harus diwaspadai oleh penderita asam lambung                            palembang, sumateraekspres.id - bagi mereka yang menderita asam lambung, pemilihan makanan harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
tidak hanya makanan berlemak dan pedas, tetapi beberapa buah dan sayur juga perlu dibatasi konsumsinya karena dapat memicu gejala asam lambung.
beberapa jenis buah dan sayur sebaiknya dihindari atau dikurangi konsumsinya karena dapat memicu naiknya asam lambung, yang kemudian memperparah gejala seperti heartburn, mual, dan kembung.
buah dan sayur yang perlu dibatasi oleh penderita asam lambung:
baca juga:kaya nutrisi, ini manfaat buah pinang untuk kesehatan tubuh
baca juga:9 jenis buah yang mampu menjaga kesehatan di musim hujan, dijamin cocok di kantong!
jeruk: kaya vitamin c, namun tingginya kandungan asam dapat mengiritasi lambung dan memicu produksi asam lambung berlebih.
pilihlah buah kurang asam seperti pisang, melon, atau pepaya sebagai alternatif.
tomat:
meskipun buah, kandungan asamnya setara dengan jeruk. tomat juga mengandung fruktosa sulit dicerna yang dapat menyebabkan kembung, memperparah gejala asam lambung.
baca juga:siapa bilang makanan sehat itu mahal? ini dia buah-buahan dan makanan yang bisa meningkatkan stamina
baca juga:4 golongan orang yang sebaiknya tidak konsumsi buah salak, kamu termasuk? 
nanas:
mengandung bromelain yang dapat mempercepat pencernaan protein, tetapi juga dapat mengiritasi lambung, terutama dalam jumlah banyak.
bawang bombay:
mengandung fruktan, serat sulit dicerna yang dapat memicu gas dan kembung. sifat asamnya juga berpotensi mengiritasi lambung.
bawang putih:
meski berkhasiat, memiliki ph asam yang dapat meningkatkan keasaman lambung dan memicu naiknya asam lambung. konsumsi bawang putih mentah sebaiknya dihindari.
kol dan kembang kol:
mengandung gula rafinosa sulit dicerna yang memicu gas dan kembung. textur kembang kol yang keras dan berserat dapat mengiritasi lambung.
sawi putih:
mengandung nitrat yang dalam jumlah tinggi dapat diubah menjadi nitrit, mengiritasi lambung dan memicu produksi asam lambung berlebih.
daun mint:
meski dikenal sebagai pereda mual, bagi penderita asam lambung bisa memperparah gejala dengan mengendurkan otot sfingter esofagus bagian bawah.
tips konsumsi buah dan sayuran untuk penderita asam lambung:
konsumsi dalam jumlah wajar dan pilih jenis yang tidak terlalu asam.
masak dengan cara dikukus, direbus, atau dipanggang untuk mengurangi iritasi lambung.
hindari makanan berlemak, pedas, dan berminyak.
makan dalam porsi kecil dan lebih sering.
jaga berat badan ideal.
kelola stres dengan baik.
dengan menghindari pantangan makanan dan menerapkan pola hidup sehat, penderita asam lambung dapat meminimalisir gejala untuk kenyamanan lebih. penyakit asam lambung atau gerd, kondisi ketika asam lambung naik ke esofagus, dapat diatasi dengan perubahan gaya hidup dan obat-obatan.