Wujudkan Keberlanjutan, Realisasikan Program TJSL Rp11,24 M
PROGRAM TJSL : Salah satu program TJSL Hutama Karya membantu masyarakat. Foto : IST--
JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID – Sepanjang tahun 2023, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) telah melaksanakan serangkaian kegiatan bertajuk HK Peduli Lingkungan, Sosial, Kesehatan dan Pendidikan guna menciptakan dampak positif serta mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengatakan tahun 2023 lalu, pihaknya sudah menjalankan beragam program yang turut berkontribusi bagi masyarakat dan lingkungan di sejumlah wilayah Sumatera, Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTT, Kalimantan Timur hingga Sulawesi Utara.
“Sampai akhir tahun, total nilai realisasi program TJSL adalah sebesar Rp11,24 miliar dengan persentase 48 persen di Pilar Sosial, 36 persen di Pilar Ekonomi dan 16 persen di Pilar Lingkungan,” ujar Tjahjo.
Program-program unggulan TJSL berfokus pada dampak, peningkatan keterlibatan karyawan dan kolaborasi dengan berfokus kepada 3 bidang prioritas yakni Pendidikan, Lingkungan serta Pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK) sebagai wujud kepedulian perusahaan utamanya pada wilayah yang berdekatan langsung pada aktivitas operasional.
BACA JUGA:Diresmikan Presiden Jokowi, Jalan Tol Baru Ini Hubungkan 5 Kota Besar
Hutama Karya memperkuat komitmen tersebut melalui sejumlah inisiatif unggulan diantaranya menjalankan program pendidikan bertajuk HK Mengajar di wilayah Bengkulu dengan melibatkan relawan yang merupakan Insan Hutama.
Kegiatan tersebut memberikan manfaat dalam mewujudkan character building pada anak usia sekolah agar dapat memiliki pola pikir, perilaku positif dalam hubungan sosial masyarakat serta menumbuhkan konsistensi terhadap pembelajaran berkelanjutan.
Dari sisi lingkungan, Hutama Karya juga melaksanakan program penyediaan fasilitas air bersih layak konsumsi atau Smart Water di Kabupaten Lampung Tengah, Kecamatan Gunung Sugih, Desa Buyut Utara bagi 3.851 jiwa dan 996 Kepala Keluarga secara merata dengan kuota yang diberikan per orang sebesar 60-80 liter/hari sebagai solusi untuk mengatasi krisis air bersih.
Dari aspek lingkungan, Hutama Karya membangun Unit Pengolahan Sampah dengan media lalat “tentara hitam” atau Black Soldier Fly (BSF) di Rest Area 277A Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung di Ogan Komering Ilir, Sumsel untuk mengolah buangan sampah organik di area tersebut yang kemudian menghasilkan 2 produk yaitu pupuk organik dan larva BSF sebagai pakan pendamping ternak.
BACA JUGA:Hutama Karya Terus Askelerasi Mega Proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS)
Kemudian pada aspek pengembangan UMK, Hutama Karya menjalankan program pelatihan serta pendampingan kepada para tenant yang tersebar di beberapa Rest Area JTTS.
Selain itu melakukan serangkaian kegiatan pembinaan sekaligus mengikutsertakan dalam ajang pameran kepada mitra UMK yakni KINNI Store dengan produk utama Kain Sasirangan khas Kalimantan Selatan, Kelompok Usaha Bersama (KUB) Usang Sungging dari Ogan Ilir dengan kerajinan perabotan berbahan tembaga dan aluminium serta Maradeca Coffee asal Bandung yang memproduksi bubuk dan biji kopi.
Bantuan tersebut dimanfaatkan untuk menciptakan produk inovatif, memiliki nilai jual tinggi dan disesuaikan dengan minat pasar yang secara keseluruhan dapat meningkatkan angka penjualan 15-20 persen setiap tahun.
Tjahjo menyampaikan Hutama Karya selalu berkomitmen setiap kegiatan tepat sasaran, seluruh bantuan sesuai kebutuhan, memberikan dampak untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta dapat terasa keberlanjutannya dengan turut dilakukan evaluasi dan monitoring terhadap setiap program.
BACA JUGA:Wajib Paham, Banyak Potensi Bahaya Saat Mengemudi di Jalan Tol MBZ, Ini Tipsnya
“Capaian tahun 2023 akan berlanjut di tahun 2024 sebagai cerminan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi, berkolaborasi lebih erat dengan pemangku kepentingan serta memberikan nilai tambah bagi semua pihak,” tutup Tjahjo. (fad)