EMPAT LAWANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Polres Empat Lawang bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Empat Lawang menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara menjelang Pemilu 2024. 

Simulasi ini dilakukan untuk menguji kesiapan dan kelayakan proses pemilihan  14 Februari 2024 mendatang.

Simulasi dilakukan di Gedung Elang Polres Empat Lawang pada Senin, (15/1). Kegiatan ini dihadiri  Pj Sekda Empat Lawang, Kapolres Empat Lawang AKBP Doddy Surya Putra, perwakilan Koramil, Kajari Empat Lawang, Komisioner KPU Empat Lawang, dan PJU Polres Empat Lawang lainnya.

Kapolres Empat Lawang mengatakan, simulasi ini dapat memberikan gambaran tentang waktu dan mekanisme pemungutan suara yang efektif dan efisien.

‘’Dari hasil simulasi didapatkan untuk kaum difabel waktunya 2 menit 50 detik, dan mereka boleh didampingi keluarga atau petugas KPPS. Untuk warga biasa didapatkan waktu 1 menit 50 detik, jadi tidak beda jauh,” ujarnya.

BACA JUGA:Sebagian Komisioner Baru 16 KPU Wajah Lama

BACA JUGA:Meski Dikritik Jokowi, KPU Tetap Gunakan Format Sama dalam Debat Pilpres, Ini Alasannya

DIkatakan, simulasi ini dapat membantu petugas KPPS untuk menghitung jumlah pemilih dan estimasi waktu yang dibutuhkan. ‘’Kemudian bisa kita perhitungkan petugas KPPS, kita bisa tahu berapa jumlah pemilih dan berapa estimasi waktu,’’ ujarnya yang berharap pemilu berjalan lancar.

Untuk pemungutan suara akan ditutup pada pukul 13.00 WIB. Jika ada pemilih yang terlambat, maka mereka harus menunggu hingga 5 tahun lagi untuk menggunakan hak suaranya.

Sementara itu, Ketua KPU Empat Lawang, Eskan Budiman mengatakan simulasi ini dapat menggambarkan apa yang akan dilakukan oleh KPU atau KPPS saat pemungutan suara nanti. ‘’Simulasi ini merupakan bentuk dukungan Polres Empat Lawang atas pelaksanaan Pemilu 2024. Ia berharap bahwa pemilu nanti dapat berlangsung lancar, jujur, dan adil,’’ katanya. (eno/)